My Sweet Home
Mukzizat Al-qur'an : Api Berasal Dari Tumbuhan
author

Mukzizat Al-qur'an : Api Berasal Dari Tumbuhan

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Apa kabar sahabat, masih setia membaca note-note (catatan) evi ya. Mudah-mudahan tidak pernah bosan ok. Kalau bosan sih ga apa apa hehehe, yang penting Evi tidak bosan untuk menulis dan berbagi ilmu. Semoga kita bisa mengambil hikmahnya. Evi bersyukur pada Allah swt, karena sampai detik ini, sampai nafas ini berhembus, masih terjaga selalu padaNya dan tak lupa salawat dan salam pada Nabi Muhammad Saw.

Apa itu Fotosintesis?

Pada bahasan kali ini, evi mau coba membicarakan tentang mukzizat Al-Qur’an yang lainnya. Ketika evi membaca sebuah web tentang mukzizat Al-Qur’an, rasa semangat ini jadi semakin membara, ingin mengetahui dunia sains yang emang terbukti ada dalam kalam Allah yg suci itu.

Sahabat, tentu kenal dengan “fotosintesis” bukan??? Pasti ingat deh pelajaran SD, SMP bahkan sampai SMU jikalau mengambil jurusan IPA atau bisa jadi di bangku perkuliahan ^_^. Kalau evi sih, mungkin di bangku perkuliahan ga nyambung kali ya teknik elektro dengan biologi hehee. Tapi evi suka pelajaran yang berhubungan dengan alam dan kesehatan. Nah loh.. ^_^

Fotosintesis adalah suatu proses biokimia yang dilakukan tumbuhan, alga, dan beberapa jenis bakteri untuk memproduksi energi terpakai (nutrisi) dengan memanfaatkan energi cahaya. Hampir semua makhluk hidup bergantung dari energi yang dihasilkan dalam fotosintesis. Akibatnya fotosintesis menjadi sangat penting bagi kehidupan di bumi. Fotosintesis juga berjasa menghasilkan sebagian besar oksigen yang terdapat di atmosfer bumi.

Fotosintesis terjadi dalam sel berklorofil yang biasa terdapat pada daun-daun yang hijau.
Klorofil itu berasal dari bahasa Yunani yaitu : chloros yang berarti hijau serta kata phyllon yang berarti daun. Jadi kloropil adalan zat hijau daun atau zat warna hijau alami yang umumnya terdapat dalam daun. Pigmen klorofil sangat berperan dalam proses fotosintesis tumbuhan dengan mengubah energi cahaya yang diserap menjadi energi kimia, kemudian menyimpannya sebagai nutrisi.

Jadi, proses pembuatan sari-sari makanan pada tumbuhan dengan bantuan cahaya seperti cahaya matahari dinamakan fotosintesis.

Hubungan Fotosintesis dengan Mukzizat Al-Qur’an

Nah, pasti sahabat pada bingung apa hubungan fotositesis dengan Mukzizat Al-qur’an?? Atau jangan-jangan udah pusing dengan tulisan evi di atas ^_^. Apalagi dengan judulnya “Api berasal dari Tumbuhan”?? Pasti semua sahabat pada bingung, bagaimana bisa api tercipta dari tumbuhan, sedangkan mereka sesuatu yang berbeda. Berbeda bentuk dan wujud. Yuk, kita terus membacanya hingga akhir. ^_^
Sahabat fillah, bila kita simak ayat berikut ini yang jelas Allah swt secara terang-terangan berfirman :



Artinya : yaitu (Allah) yang menjadikan untukmu api dari kayu yang hijau, maka tiba-tiba kamu nyalakan (api) dari kayu itu (Yaasin [36] : 80)

Sahabat, tentu tidak begitu saja api tercipta dari pertemuan dua cabang yang masih hijau dan basah tersebut sisa dari embun pagi. Bila kita perhatikan dan telusuri gambar di bawah ini :
Ternyata sumber energi itu api itu berasal dari matahari. Makhluk yang pertama kali menangkap dan memanfaatkan energi tersebut tiada lain adalah tumbuhan.



Reaksi fotosintesis
dapat ditulis sebagai berikut :

6H2O + 6CO2 + cahaya → C6H12O6 (glukosa) + 6O2
Atau
Air + karbondioksida + cahaya/klorofil → karbohidrat + oksigen

Sahabat kita seharusnya bersyukur pada Allah swt, karena telah menciptakan tumbuhan dengan zat hijau daunnya (klorofil) di dalam lapisan sel daun. Lewat kloropfil inilah energi matahari di ubah menjadi energi kimia yang telah evi paparkan sebelumnya yaitu fotosintesis.

Energi kimia yang dihasilkan, disimpan dengan baik. Jika tumbuhan mati akan jadi cadangan batubara, minyak dan energi lain untuk beberapa ratus tahun mendatang. Ini adalah material dasar dimana api muncul.

Tak terbayangkan jika tumbuhan sudah tidak punya klorofil. Tak ada yang menangkap dan menyerap energi matahari. Tak ada lagi proses fotosintesis. Tumbuhan lama kelamaan punah. Kalau tak ada tumbuhan, bagaimana hewan bisa bertahan hidup? Jika sudah tak ada tumbuhan & hewan, tentu, manusia pun berangsur-angsur akan punah.

Seperti yang kita ketahui bahwa tumbuhan menghasilkan oksigen yang dibutuhkan manusia dan hewan untuk bernafas. Selain itu tumbuhan juga sebagai sumber bahan pangan, bahan pakaina, bahan pembuat rumah, bahan obat-obatan (karena klorofil mengandung suplemen kaya akan mineral dan karena klorofil itu disebut juga darah tanaman), dan lain sebagainya.

Sahabat, tanpa kita sadari, bumi ini beserta seluruh kehidupan di dalamnya amat bergantung pada tumbuhan. Banyak sekali disiplin ilmu yang bergantung pada mahluk yang satu ini. Sebut saja, Phitologi, Phitografi, Fisiologi tumbuhan/ hewan, Ekologi, Kimia bahkan ilmu Geologi.

Hal inilah yang menyebabkan Allah SWT mengkaitkan antara api & tumbuhan. Dibalik setiap pantikan api lewat sebatang korek api yang kita nyalakan ternyata ada jalur-jalur rahasia & rumit yang dilalui agar cahaya panas yang terpercik bisa menerangi setiap ruang-ruang dalam rumah kita. Inilah keajaiban tumbuhan.

Subhanallah wa Alhamdulillah..

Alhamdulillaahirabbil’alamin. Rabbanaa lakal hamdu mil ussamaawaati wal ardhi wamil umaa syi’ta min syai-in ba’d (Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Wahai Tuhan kami, bagimu segala puji sepenuh langit dan bumi dan sepenuhnya apa yang Engkau kehendaki pada sesudahnya). Kenikmatan yang kita rasakan ini adalah karena Allah perkenankan kepada untuk menikmati segala hidayah dan karunia-Nya. Semoga nikmat itu bisa rasakan hingga akhir hayat kita yaitu khusnul khatimah.

Semoga kita tidak terlalu terlena dengan keenakan nikmatnya dunia karena semakin hari usia kita semakin berkurang dengan bergulirnya waktu yang begitu cepat. Maka, janganlah kita sia-siakan, yang akhirnya bermudharat bagi diri sendiri di dunia dan akhirat. Semoga kita selalu istiqomah dalam melakukan kebaikan dan perbaikan.

Sahabat, bagi orang yang mata hatinya hidup dan terbuka, dia akan selalu iqra’ (belajar), sehingga ketika melihat ayat-ayat-Nya akan bergetar hatinya, menyaksikan kebesaran dan keagungan Allah swt untuk selalu memuji-Nya. Sehingga setiap detik, setiap nafas kita selalu berpikir (merenung), beristghfar, bertakbir dan bertakbir. Semuanya semata untuk berdzikir (mengingat) Allah swt.

Maa khalaqta haadzaa baathila", Tidak Engkau ciptakan semua ini (alam semesta) dengan sia-sia/bathil”. (QS. Ali ‘Imran [3] : 121)

Semoga apa yang evi sampaikan ini bermanfaat bagi kita semua agar selalu mensyukuri setiap nikmat Allah dan menjaganya agar senantiasa lestari di bumi yang fatamorgana ini. Terima kasih buat semua sahabat yang selalu mendo’akan evi hingga saat ini masih dalam keadaan sehat wal afiat.

Wassalamu’alaikum wr wb
~Evi A.~
Medan, 27 April 2010


Maraji (Referensi) :

1. Ilmu Pengetahuan Alam kelas 5 SD, karya Haryanto
2. Daya Penyembuh Klorofil, karya Leenawaty Limantara Ph. D
3. Kiat-kiat Mendzikirkan Mata Hati, karya Muhammad Arifin Ilham
4. RPAL karya Drs. R. Soetarno, Ak
5. http://www.mukjizatalquran.com/
6. http://id.wikipedia.org/wiki/Fotosintesis
author

Manfaat Solat Subuh

Manfaat Solat Subuh
oleh : Dr. dr. Barita Sitompul SpJP

Setiap pagi kalau kita tinggal didekat mesjid maka akan terbangun mendengar adzan subuh, yang menyuruh kita untuk melaksanakan shalat subuh. Bagi mereka yang beriman segera saja melemparkan selimut dan segera wudhu dan shalat baik di rumah masing-masing atau ke mushalla atau masjid terdekat dengan berjalan kaki.

Mungkin menjadi pertanyaan mengapa Tuhan memerintahkan kita bangun pagi dan shalat subuh? Berbagai jawaban dari semua disiplin ilmu tentunya akan banyak dijumpai dan membedah serta memberikan jawaban akan manfaat shalat subuh itu. Dibawah akan diulas sedikit mengani manfaat shalat subuh, instruksi Allah sejak 1400 tahun yang lalu.

Dalam adzan subuh juga akan terdengar kalimat lain dibandingkan dengan kalimat-kalimat yang dikumandangkan muazin untuk waktu-waktu shalat selanjutnya. Kalimat yang terdengar berbeda dan tidak ada pada azan di lain waktu adalah “ash shalatu khairun minan naum”.

Arti kalimat itu adalah shalat itu lebih baik dari pada tidur. Pernahkah kita mencoba sedikit saja menghayati kalimat ”ash shalatu khairun minan naum”?

Mengapa kalimat itu justru dikumandangkan hanya pada shalat subuh, tatkala kita semua sedang terlelap, dan bukan pada adzan untuk shalat lain.

Sangat mudah bagi kita semua mengatakan bahwa shalat subuh memang baik karena menuruti perintah Allah SWT, Tuhan semesta Alam, Apapun perintahnya pasti bermanfaat bagi kehidupan manusia. Tetapi disisi mana manfaat i tu? Apa supaya waktu banyak untuk mencari rezeki, tidak ketinggalan kereta atau bus karena macet? Pada waktu dulukan belum ada desak-desakan seperti sekarang semua masih lancar, untuk itu tinjauan dari sisi kesehatan kardiovaskular masih menarik untuk dicermati.

Untuk tidak berpanjang kata, maka dikemukakan data bahwa shalat subuh bermanfaat karena dapat mengurangi kecenderungan terjadinya gangguan kardiovaskular.

Pada studi MILIS, studi GISSI 2 dan studi-studi lain di luar negeri, yang dipercaya sebagai suatu penelitian yang shahih maka dikatakan puncak terjadinya serangan jantung sebagian besar dimulai pada jam 6 pagi sampai jam 12 siang. Mengapa demikian? Karena pada saat itu sudah terjadi perubahan pada sistem tubuh dimana terjadi kenaikan tegangan saraf simpatis (istilah Cina:Yang) dan penurunan tegangan saraf parasimpatis (YIN). Tegangan simpatis yang meningkat akan menyebabkan kita siap tempur, tekanan darah akan meningkat, denyutan jantung lebih kuat dan sebagainya.

Pada tegangan saraf simpatis yang meningkat maka terjadi penurunan tekanan darah, denyut jantung kurang kuat dan ritmenya melambat. Terjadi peningkatan aliran darah ke perut untuk menggiling makanan dan berkurangnya aliran darah ke otak sehingga kita merasa mengantuk, pokoknya yang cenderung kepada keadaan istirahat.

Pada pergantian waktu pagi buta (mulai pukul 3 dinihari) sampai siang itulah secara diam-diam tekanan darah berangsur naik, terjadi peningkatan adrenalin yang berefek meningkatkan tekanan darah dan penyempitan pembuluh darah (efek vasokontriksi) dan meningkatkan sifat agregasi trombosit (sifat saling menempel satu sma lain pada sel trombosit agar darah membeku) walaupun kita tertidur. Aneh bukan? Hal ini terjadi pada semua manusia, setiap hari termasuk anda dan saya maupun bayi anda. Hal seperti ini disebut sebagai ritme Circardian/Ritme sehari-hari, yang secara kodrati diberikan Tuhan kepada manusia. Kenapa begitu dan apa keuntungannya Tuhan yang berkuasa menerangkannya saat ini.

Namun apa kaitannya keterangan di atas dengan kalimat ”ash shalatu khairun minan naum”? Shalat subuh lebih baik dari tidur?

Secara tidak langsung hal ini dapat dirunut melalui penelitian Furgot dan Zawadsky yang pada tahun 1980 dalam penelitiannya mengeluarkan sekelompok sel dinding arteri sebelah dalam pada pembuluh darah yang sedang diseledikinya (dikerok).

Pembuluh darah yang normal yang tidak dibuang sel-sel yang melapisi dinding bagian dalamnya akan melebar bila ditetesi suatu zat kimia yaitu: Asetilkolin. Pada penelitian ini terjadi keanehan, dengan dikeluarkannya sel-sel dari dinding sebelah dalam pembuluh darah itu, maka pembuluh tadi tidak melebar kalau ditetesi asetilkolin.

Penemuan ini tentu saja menimbulkan kegemparan dalam dunia kedokteran.
“Jadi itu toh yang menentukan melebar atau menyempitnya pembuluh darah, sesuatu penemuan baru yang sudah sekian lama, sekian puluh tahun diteliti tapi tidak ketemu”.

Penelitian itu segera diikuti penelitian yang lain diseluruh dunia untuk mengetahui zat apa yang ada didalam sel bagian dalam pembuluh darah yang mampu mengembangkan/melebarkan pembuluh itu. Dari sekian ribu penelitian maka zat tadi ditemukan oleh Ignarro serta Murad dan disebut NO/Nitrik Oksida.

Ketiga penelitian itu Furchgott dan Ignarro serta Murad mendapat hadiah NOBEL tahun 1998

Zat NO selalu diproduksi, dalam keadaan istirahat tidur pun selalu diproduksi, namun produksi dapat ditingkatkan oleh obat golongan Nifedipin dan nitrat dan lain-lain tetapi juga dapat ditingkatkan dengan bergerak, dengan olahraga.

Efek Nitrik oksida yang lain adalah mencegah kecenderungan membekunya darah dengan cara mengurangi sifat agregasi/sifat menempel satu sama lain dari trombosit pada darah kita.

Jadi kalau kita kita bangun tidur pada pagi buta dan bergerak, tatkala tamu yang tidak kita inginkan selalu saja sowan pada setiap pagi gelap, maka hal itu akan memberikan pengaruh baik pada pencegahan gangguan kardiovaskular. Naiknya kadar NO dalam darah karena exercise yaitu wudhu dan shalat sunnah dan wajib, apalagi bila disertai berjalan ke mesjid merupakan proteksi bagi pencegahan kejadian kardiovaskular.

Selain itu patut dicatat bahwa pada posisi rukuk dan sujud terjadi proses mengejan, posisi ini meningkatkan tonus parasimpatis (yang melawan efek tonus simpatis). Dengan exercise tubuh memproduksi NO untuk melawan peningkatan kadar zat adrenalin di atas yang berefek menyempitkan pembuluh darah dan membuat sel trombosit darah kita jadi bertambah liar dan inginnya rangkulan terus.

Demikianlah kekuasaan Allah, ciptaannya selalu dalam berpasang-pasangan, siang-malam, panas-dingin, dan NO-Kontra anti NO.

Allah, sudah sejak awal Islam datang menyerukan shalat subuh. Hanya saja Allah tidak secara jelas menyatakan manfaat akan hal ini karena tingkat ilmu pengetahuan manusia belum sampai dan masih harus mencarinya sendiri walaupun harus melalui rentang waktu ribuan tahun. Petunjuk bagi kemaslahatan umat adalah tanda kasihNya pada hambaNya. Bukti manfaat instruksi Allah baru datang 1400 tahun kemudian. Allahu Akbar.

Mudah-mudahan mulai saat ini kita tidak lagi memandang sholat sebagai perintahNya akan tetapi memandangnya sebagai kebutuan kita. Sehingga tidak merasa berat dan terpaksa dalam menjalankan ibadah dan selalu shalat subuh didahului dengan shalat sunnah dan kalau dapat jalan ke mesjid.

Dan juga anda jangan jadi terlalu bersemangat, karena ingin sehat sehingga shalat subuhnya jadi 3 atau 4 rakaat. Itu tidak ada dalam petunjuk shalat. Selamat shalat subuh dengan penuh rasa syukur pada Allah akan karunia ini. Amien.
Mukzizat Al-Qur'an : Keajaiban Ilmiah Buah Anggur
author

Mukzizat Al-Qur'an : Keajaiban Ilmiah Buah Anggur

Bismillahirrahmanirrahim..

Assalamu'alaikum wr wb.

Apakabar sahabat evi semua? Alhamdulillah jika masih setia membaca note-note evi ya. Ada artikel menarik nih yang bisa kita baca bersama. Semoga bermanfaat bagi kita semua. Kali in evi membahas tentang buah anggur karena evi sangat suka buah ini ^_^.

Keajaiban Ilmiah Buah Anggur
Masih ingatkah anda dengan kisah Umar bin Khattab yang mensedekahkan kebun anggurnya karena terlena sesaat dari sholat berjama’ah? Hati saya bertanya, mengapa sahabat sekelas Umar memiliki banyak ladang anggur? Lalu Alquran pun mengabadikan dengan sangat baik sekali tentang buah anggur . Di sisi yang lain para ilmuwan berhasil membuktikan bahwa buah Anggur ini mampu menyelamatkan nyawa manusia. Apa benar demikian? Apa itu keistimewaannya sehingga para sahabat bersemangat memelihara ladang anggur? Mari kita simak berikut ini…
Sebelum kita bedah apa keajaiban ilmiah buah anggur ini, mari kita simak apa sabda Allah SWT dalam Alqur’an :

Berikanlah kepada mereka sebuah perumpamaan dua orang laki-laki. Kami jadikan bagi seseorang di antara keduanya (yang kafir) dua buah kebun anggur dan Kami kelilingi kedua kebun itu dengan pohon-pohon kurma dan di antara kedua kebun itu Kami buatkan ladang.” (Al-Kahfi 18 : 32)

Apakah ada salah seorang di antaramu yang ingin mempunyai kebun kurma dan anggur yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; dia mempunyai dalam kebun itu segala macam buah-buahan, kemudian datanglah masa tua pada orang itu sedang dia mempunyai keturunan yang masih kecil-kecil. Maka kebun itu ditiup angin keras yang mengandung api, lalu terbakarlah. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada kamu supaya kamu memikirkannya.” (Al Baqarah : 266)

Dia menumbuhkan bagi kamu dengan air hujan itu tanam-tanaman; zaitun, korma, anggur dan segala macam buah-buahan. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar ada tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang memikirkan.” (An-Nahl : 11)

Dan masih banyak ayat lain yang menyinggung buah anggur di dalamnya.

Pertanyaannya…ada apa dengan buah anggur?

Apa yang istimewa dari buah ini sampai Alqur’an bolak-balik menyebutnya dalam beberapa ayat? Adakah sebuah mukjizat Alquran yang terkandung dari pesan ini?
Menurut penelitian Wayne R. Leifert, Ph.D., dan Mahinda Y. Abeywardena, Ph.D., (Commonwealth Scientific and Industrial Research Organisation di Adelaide, Australia) yang diterbitkan November 2008 lewat jurnal Nutrition Research .

Dengan mengkonsumsi anggur yang kaya dengan senyawa kimia bernama Polifenol (khususnya anggur merah), akan mengurangi & mencegah perkembangan penyakit degeneratif seperti penyakit kardiovaskular. Dengan kata lain, mencegah serangan jantung.

Bagaimana caranya?

Wayne menjelaskan, bahwa anggur memiliki banyak cara untuk mengatasi gangguan jantung. Perlu diketahui, Polifenol termasuk antioksidan alami. Berbagai macam jenis & cara kerja Polifenol ini beragam, tergantung dimana benih anggur ini ditanam. Karena bergantung pada kondisi dimana anggur ini hidup tentu saja kandungan Polifenol pun beragam. Kandungannya macam-macam lho…), ada resveratrol, asam fenolat, antosianin & flavonoid.

Efek yang ditimbulkan antioksidan adalah memperlambat & mencegah kerusakan sel yang disebabkan oksidasi. Nah lho?? Oksidasi apaan lagi tuh?

Saya jadi teringat pipa air yang ada di rumah. Karena air di rumah saya kandungan besinya sangat banyak maka harus disaring. Saringannya pun banyak pula! Tetapi setelah beberapa bulan biasanya aliran air suka melambat. Selidik punya selidik, ternyata endapan besi menumpuk di sepanjang pipa. Nah, inilah yang harus dibersihkan…dan terus terang ini susah!

Nah, coba bayangkan kalau pipa tadi itu adalah pembuluh darah anda…kira-kira apa masih semangat makan goreng-gorengan? Membayangkannya saja sudah bikin saya agak merinding.

Nah, lantas apa itu antioksidan? Antioksidan bertugas memperlambat proses pengendapan ini. Selain itu, polifenol juga mengurangi pengentalan darah (kalau sudah kena darah kental, pembuluh darah bisa tersumbat, akibatnya suplai oksigen ke organ tubuh terganggu), detak jantung abnormal & penyempitan pembuluh darah.

Masih belum percaya juga?


Beberapa penelitian terhadap pasien-pasien di rumah sakit yang diberi terapi ekstrak anggur menunjukkan perkembangan yang positif dari sisi aliran darah & tingkat kolesterol.

Ok, tunggu apa lagi? Jangan sampai menunggu serangan jantung menimpa kita. Segeralah mengkonsumsi buah Anggur.
Jadi ingat waktu kos di depok dulu sering beli buah anggur, apalagi kalau lagi diskon anggur merah ^_^. Berebutan deh beli nya. Dan tersebar ke semua anak-anak kos brita anggur lagi murah hehehehe

.✿.。.:* *.:。.✿•.¸¸.•´¯`•.♥.•´¯`•.¸¸.•.✿.。.:* *.:。.✿.✿.。.* *.:。.✿•.¸¸.•´¯`•.♥.•´¯`•.¸

Semoga bacaan di atas semakin membuat kita dekat padaNya, bahwa segala sesuatu datang dari Allah dan kembali juga kepada Allah swt. Semakin membuat kita selalu bersyukur padaNya. Akhir tulisan ,evi mohon maaf pada semua sahabat jikalau evi ada khilaf dalam penyampaian kata-kata, ucapan atau tulisan. Jazakumullah khoir buat semua sahabat yang telah membaca note evi, memberi comment dan saling berbagi ilmu.

Wassalamu'laikum wr wb
~Evi A.~
Medan, 24 April 2010

Referensi : http://www.mukjizatalquran.com/blog/2009/11/keajaiban-ilmiah-buah-anggur/#more-90
author

Muhasabah Cinta

Muhasabah Cinta

~Edcoustic~

Wahai pemilik nyawaku betapa lemah diriku ini

Berat ujian dari-Mu, kupasrahkan semua pada-Mu

Tuhan, baru ku sadar indah nikmat sehat itu... See more

Tak pandai aku bersyukur, kini kuharapkan cinta-Mu

Reff:

Kata-kata cinta terucap indah

Mengalir berdzikir di kidung doaku

Sakit yang kurasa biar jadi penawar dosaku

Butir-butir cinta air mataku

Teringat semua yang Kau beri untukku

Ampuni khilaf dan salah, selama ini Ya Illahi

Muhasabah cintaku

Tuhan, kuatkan aku, lindungiku dari putus asa

Jika ku harus mati, pertemukan aku denganmu
author

Ku Nikmati Desiran Sakitku

Bismillahirrahmannirrahim

Segala puji hanya bagi Allah, hanya kepadaNya kami memohon pertolongan dan ampunanNya atas dosa-dosa yang diperbuat. Dengan kami memohon perlindungan dari keburukan diri dan segala perbuatan kami. Sholawat dan salam saya curahkan pada para Nabi dan baginda Rasulullah saw, keluarganya dan semua sahabatnya yang mulia. Juga do’a saya untuk kedua orangtuaku, adikku, keluargaku, dosenku dan semua teman serta sahabat-sahabatku. Terimakasih sahabat, tanpa kalian saya tidak bisa bertahan hingga saat ini, syukurpun selalu dipanjatkan padaNya Rabbi Izzati. Betapa saya sangat malu pada-Mu ya Rabbi karena kelemahan saya, dosa-dosa yang saya perbuat, dan kadang-kadang saya terlupa serta lalai dalam kehidupan ini.

Ku Nikmati Desiran Sakitku

Begitu banyak cobaan dan nikmat yang saya hadapi setiap bulannya beberapa waktu ini membuat saya semakin ingin mencintai-Mu, mendekati-Mu dan berma’rifat (berjumpa) pada-Mu walaupun diri ini masih hina dengan segala dosa-dosa. Rindu ku pun semakin tulus. Semoga akhir yang baik yaitu husnul khotimah selalu menyertai setiap langkah kita dengan berbagai kebaikan.

Saya tidak pernah berpikir akan datang ujian ini. Saya bingung dan bingung saat cobaan itu datang pada diri yang lemah ini. Allah selalu menguji saya pada titik terlemah dari diri saya. Dahulu dari sejak kecil, sekolah dasar, SMP, SMU dan dibangku perkuliahan di sebuah kota tempat kelahiran saya, saya adalah seorang akhwat yang aktif dalam berbagai kegiatan, lomba baca puisi, organisasi, cerdas cermat, pidato bahasa inggris dan lain sebagainya hingga saya hijrah ke sebuah kota yang kata orang begitu ribet, padat, panas, macet dan lain sebagainya. Tapi bagi saya ini sebuah nikmat karena berbagai peristiwa menyenangkan, menyedihkan, persahabatan Ilahi, pertambahan ilmu semua hadir disini dengan indahnya. Kenal dengan teman-teman di UI baik regular maupun ekstensi yang baik dalam share ilmu, belajar kelompok, teman-teman-teman kerja di PT. Tenc yang sabar mengajari saya banyak ilmu baik ilmu agama maupun ilmu sains, sahabat-sahabat di El-Fawaz yang mengenalkan saya banyak hal dalam membantu orang-orang fakir miskin melalui kegiatan baksosnya dan mensyukuri alam semesta Allah, sholat berjamaah sehingga selalu ingin tunduk pada-Nya. Persahabatan Islami yang indah. Begitu juga seluruh sahabat-sahabat saya yang lainnya dari dunia maya fesbuk, teman-teman kos, teman sepermainan saya selama di Depok, dan juga buat semua sahabat yang mengenal atau telah berjumpa dengan saya. Bersama kalian membuat hidup evi selalu ceria dan tersenyum. Menjadikan hidup ini lebih bermanfaat.

Awal Dia Datang Menghampiri Tubuh Ini

Kejadian ini berawal di bulan September tahun 2009. Semua indera ku di uji oleh-Nya. Kepekaan ku terhadap segala sesuatu hal semakin bertambah tanpa saya sadari sebelumnya. Saya terus berjalan menuju ke tempat saya menimba ilmu sehari-hari tanpa merasakan kelelahan yang sangat. Karena berjumpa dengan mereka (teman-teman) merupakan suatu kesenangan tersendiri bagi saya. Mendengarkan cerita pengalaman mereka menambah cinta dan kasih sayang saya kepada-Nya. Hari sudah menjelang sore ketika saya kembali keperaduan saya yang sangat kecil berbeda jauh dengan tempat saya di lahirkan di Medan… Saya selalu menikmatinya walaupun kecil tapi dengan banyak sahabat, semua menjadi semangat dan ceria, bahkan sangat sering teman-teman silaturrahmi ke kamar yang begitu kecil itu. Tetapi hari itu saya merasakan badan yang tidak bersahabat dengan pikiran saya… apakah yang terjadi. Dengan segala kekuatan saya tekadkan niat untuk ke dokter semoga apa yang saya pikirkan tidak akan terjadi.

Gimana? Jadi ke dokternya hari ini?"

Itulah kata yang terucap dari seorang teman ketika sampai di kamar kos-kosant saya setelah saya memberitahukan dia. Dengan membaca bismillah kami pergi ke rumah sakit. Setelah sampai di sana kami menanyakan langsung kepada bagian pendaftaran untuk langsung di chek up oleh dokter umum di sana.

Saya tergopoh-gopoh, dalam keadaan lemah tak berdaya, kepala migrain yang dasyat, demam, sampai jalanpun susah dan langsung masuk ke ruang UGD karena begitu lemas. Dokter langsung periksa dan menyuruh saya untuk periksa darah.

Sakit DBD dan radangtelinga (otitis media) itu menyerang tubuh saya, lalu teman kos menemani saya ke sebuah RS swasta di kota Depok. Saya langsung masuk UGD, saat diperiksa darahnya ternyata positif DHF (Dengue Hemorrhagic Fever alias Demam Berdarah) dengan trombosit 91.000 kemudian langsung rawat inap dengan dua infus di tangan saya. Dengan rasa sabar dan kondisi lemas saya berusaha kuat bisa cepat sembuh tanpa ditemani. Keluarga saya jauh disana dikota Medan. Adapun teman, sahabat atau tante datang menjenguk terus kembali pulang. Karena jam besuk telah ditentukan. Hingga trombosit saya turun menjadi 31.000, suhu tubuh tak beraturan, saya sudah bingung tak karuan, orangtua udah khawatir, mereka mau datang tidak saya izinkan lantaran biaya rumah sakit sudah sampai puluhan juta.

Cukup menyakitkan karena mual, muntah, demam tinggi, lemah sakit kepala. Dengan tekad kuat, lantunan ayat-ayat-Nya yang indah membasahi bibir ini. Setalah satu minggu, trombosit naik 98.000 tapi suhu tubuh masih 38 derajat celcius, saya minta izin pulang ketempat kelahiran saya. Alhamdulillah disana saya sembuh.

Sahabat-sahabat saya terutama di fesbuk memberi saya semangat. Jazakumullah khoir sahabatku. Do’amu menjadi sinar cahaya bagi qalbu saya ini.
Saya selalu ingat isi kalam Allah ini, semoga demikian juga dengan semua sahabatku. Bersama kesulitan ada kemudahan. Sehingga saya tidak bersedih lagi karena rasa sedih itu datangnya dari setan dan merupakan suatu keputusasaan yang menakutkan, belum lagi depresi yang harus dihadapi. Bismillah..

Bukankah Kami telah melapangkan untukmu dadamu. Dan kami telah menghilangkan darimu beban. Yang memberatkan punggungmu. Dan kami tinggikan bagimu sebutan (nama)mu. Karena sesungguhnya sesudah kesulitan ada kemudahan. Maka, apabila kamu telah selesai (dari suatu urusan) kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain. Dan hanya kepada Rabb-mulah hendaknya kamu berharap” (QS. Al-Insyirah : 1-8)

Karena begitu semangatnya ingin menyelesaikan skripsi saya yang sempat tertunda, baru satu bulan istirahat saya harus balik Jakarta. Padahal dokter menyuruh saya istirahat tiga bulan. Tapi saya tidak mau menyia-nyiakan waktu itu. Saya bersikeras ingin pulang ke Depok. Saya harus lulus semester ini, harus dan harus. Karena di tahun depan ada suatu titik cahaya terang kebahagiaan menunggu saya.

Baru satu minggu saya tiba di kota pelajar Depok ini, saya langsung beraktivitas berat, kekampus yang jaket kuning sebagai simbol akan ketenarannya, saya juga sempat mengunjungi ayah yang sedang dinas di luar kota di kota bogor. Mengunjungi sahabat saya di kota pelajar Yogyakarta. Hingga saya balik Jakarta, pada suatu titik saya berhenti. Pada hari itu, saya mulai curiga dan aneh. Mengapa tubuh ini dipenuhi dengan bintik-bintik merah hingga keseluruh tubuh saya dan bagian-bagian yang sulit dilihat. Jika orang melihat saya, tubuh sehat, tidak kelihatan sakit, tidak demam, tidak lemas. Saya sehat bugar.

Dengan segala kecurigaan yang ada langsung saya berobat ke salah satu RS swasta. Saat itu tanggal 16 Oktober 2009. Semula saya berobat ke dokter spesialis penyakit dalam, kemudian saya beritahu sebelumnya saya terkena DBD. Dokter tersebut melihat bintik-bintik merah setelah cek darah, ternyata trombosit saya 9.000. Apalagi saat turun menjadi 3.000, semua dokter pada kaget dan ketakutan. Padahal subhanallah saya merasa sehat dan tidak lemas. Terimakasih ya Rabbi, atas nikmatmu ini.

Di kota pelajar Depok tercinta inilah hadir sebuah nikmat yang amat membuat saya awalnya takut, sangat takut. Membuat saya ingin pasrah/tawakkal pada-Nya dan hidup tak bergairah lagi. Saya bingung dan bertanya-tanya pada diri, apakah ini?

Saya tidak berdaya, kemana lagi?? Saya memiliki banyak dosa, belum siap bertemu dengan-Nya, tapi hanya pada-Nya tempat saya mengadu, bercerita apa saja, Dia Maha Tau dan Maha Mendengar dan Maha Melihat. Dalam sujud ku berdo’a dan menangis. Duhai Allah, engkaulah yang mengerti apa yang hamba-Mu ini butuhkan. Dekatkanlah hamba selalu pada-Mu karena Engkau Maha Kuasa, Maha Agung atas ciptaan-Mu serta segala qada dan qadar-Mu di dunia ini hingga lelahku tak terasa dan sakitku jadi nikmat.

Dengan dukungan diri sendiri dan dia yang selalu memberi saya semangat, keyakinan, kerjakeras, saya pun bangkit dengan sebuah semangat. Dengan Allah, demi Allah bersama Allah saya berusaha semangat, sabar, ikhlas dan bersatu menegakkan dakwah-Mu, cahaya-Mu menerangi dan membimbing setiap langkah aktivitas kami.

Ada sebuah kata-kata bijak yg saya suka :
Carilah ridha Allah swt pada keluargamu, pada ayah-ibumu. Carilah ridha Allah dalam pekerjaanmu. Carilah ridha Allah dengan jalan meninggalkan kemaksiatan kepada Allah swt. Carilah ridha Allah swt dalam setiap hal yang di cintai dan diridhai-Nya

Dalam sebuah atsar disebutkan :
Ya Allah jadikan aku rela dengan qadha-Mu hingga aku tahu bahwa apa yang menjadi bagianku pasti akan datang padaku dan yang bukan bagianku tidak akan pernah menimpaku

Iqbail, seorang penyair filosof asal Pakistan, mengatakan :
Jika iman telah tiada maka tidak ada lagi rasa aman,
Dan tidak ada dunia bagi siapa saja yang tidak menghidupkan iman.
Barangsiapa rela dengan kehidupan tanpa agama,
Dia telah menjadikan kehancurannya sebgai teman karibnya”
"Allah menyayangi orang2 yg mengetahui kadar dirinya & tdk melewati batas perjalanannya; menjaga lisannya & tdk mensia-siakan umurnya
" (Ali bin abu Thalib)

Begitulah kekuatan iman, ia sumber dari segala sumber kekuatan yg ada untuk bertahan, memotivasi diri sendiri. Allah tidak membenani seseorang melebihi kemampuannya seperti dalam firmanNya :

"Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya."
(QS. Al-Baqarah ayat 286)

Sahabat sungguh nikmat banget hidup di bawah naungan Al Qur'an. Disaat infus masih di tangan dan berganti dari tangan kiri ke tangan kanan, tapi bahasa cinta ayat-ayat suciNya selalu menyapa diri yang lemah ini untuk setiap hari tersenyum bertemu para suster, dokter, penjenguk dan pasien-pasien yang lainnya. Begitu juga dengan dzikir sebagai pengingat kepada-Nya. Bacaan buku La Tahzaan selalu menjadi teman di saat sepi dan motivasi bagi saya.

"Dengan ilmu akan membuat hati menjadi lapang dan tenang, meluaskan cara pandang, menambah keimanan, membukakan cakrawala sehingga jiwa dapat keluar dari berbagai keresahan, kegundahan & kesedihan"

Terimakasih untuk teman-teman yang selalu mendoakan evi :
Allahumma rabbannasi azhibil ba’sa isyfi antasy syafi la syifa’a illa syifauka syifa’an la yugadiru saqaman, imsahil ba’sa rabbul ba’si biyadikasy syifa’u la kasyifa lahu illa anta as-alullahal ‘azimi, rabbal ‘arsyil ‘azimi an yasyfika...amiin...

Sahabat bila kita menyimak hadist ini akan terbuka pikiran dan jiwa kita untuk terus melangkah dan tidak menyia-nyiakan waktu yang ada. Karena kita unik dan baik :
Sungguh unik perkara orang mukmin itu ! Semua perkaranya adalah baik. Jika mendapat kebaikan ia bersyukur, maka itu menjadi sebuah kebaikan baginya. Dan jika ditimpa musibah ia bersabar, maka itu juga menjadi sebuah kebaikan baginya” (Al-hadits)

Saya selalu berusaha untuk tidak resah dengan segala cobaan ini, berusaha untuk tidak mengeluh menahan getirnya sakit ini, dan mengeluhpun pada sahabat karib saja, karena ada sebuah hadits :

Sesungguhnya Allah jika mencintai suatu kaum, maka Dia akan mendatangkan cobaan kepada mereka. Dan barang siapa rela dengan ujian itu, maka dia akan memperoleh kerelaaan_nya. Dan barangsiapa membencinya maka dia akan memperoleh kebencian-Nya

Jika engkau mampu berbuat dengan keridhaan dan keyakinan, maka lakukanlah. Namun bila tidak mampu, maka dalam sikap sabar terhadap hal-hal yang memberatkan jiwa terdapat kebaikan yang banyak sekali" (HR. Tirmidzi)

Walaupun akhirnya, cobaan itu datang kembali, harapan titik terang yang saya inginkan tertunda lagi setelah satu impian telah terwujud tapi tidak membuat diri ini berhenti tapi terus bergerak aktif demi mendapat ridhoNya semata. Terima kasih kepada dosen-dosen ku yang telah membantu dalam skripsi evi dan mengizinkan evi untuk maju sidang walaupun sebenarnya evi malu jarang bimbingan dan konsultasi karena sakit yang ku derita. Begitu juga buat semua teman-teman di UI yang membantu dan mengajarkan banyak ilmu pengetahuan akademik. Jazakumullah khoir bagi dia yang dahulu memberi saya banyak ilmu dalam mengembangkan potensi yang dimiliki diri sendiri, hingga rasa percaya diri ini muncul. Semoga kehidupan indah dan berkah menyertaimu.

Semua ini memberikan banyak hikmah dan pelajaran bagi saya bahwa kenikmatan dunia ini terhimpun dalam keindahan setiap peristiwa, cobaan, ujian dan karunia dari-Nya, dalam pemandangan yang manis, senyuman menyambut rasa syukur dan kemampuan mengambil faedah. Sungguh ini semua jauh lebih indah dari bunga di musim semi, dari airterjun yang mengalir, dari rintik hujan yang berkah, dari simpanan emas murni di peti. Hati ini hanya bergantung pada-Nya, berdzikir dengan tekun pada-Nya, sikap qanaah yang menghilangkan keresahan, kegundahan, melapangkan hati dan mendatangkan kehidupan yang baik. Sehingga datanglah kehidupan dan kesenangan bagi kita yang mencintai Allah. Allahumma Amin…

Berdo’alah kamu pada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu” (QS. Al-Mu’min : 60)

Dalam sebuah hadits shahih disebutkan : “Allah tidak pernah menurunkan sebuah penyakit, kecuali Dia juga menurunkan bersamanya obat; obat itu bisa diketahui oleh orang yang mengerti penyakit tersebut dan tidak bisa diketahui oleh orang yang tidak mengerti penyakit tersebut"

Seorang Professor Hawks dari Universitas Colombia telah menjadikan senandung berikut sebagai salah satu moto hidupnya : “Semua penyakit yang ada di bawah matahari pasti ada obatnya, atau sama sekali tidak pernah ada. Jika ada, maka berusahalah untuk mendapatkannya. Namun jika tidak, maka jangan dipikirkan

Alhamdulillah dengan keyakinan pada-Nya, keikhlasan yang terpancar menyelami samudera jiwa, sakit itu perlahan-lahan sembuh. Tetap kumohonkan do’a dari semua sahabat. Sabar dan tawakkal adalah kuncinya.

Setiap pertemuan sering dibarengi perpisahan tapi bukan berarti jarak kita yang jauh memisahkan kita tapi justru semakin membuat kita semakin erat dalam jalinan ukhuwah-Nya karena hati kita selalu mencintai karenaNya dan bersatu dalam tauladan kita nabi Muhammad saw. Ya Rabbi, tetapkan kami istiqomah untuk selalu taat di jalanMu shiratul mustaqim.

Di akhir tulisanku menjelang tidur dan dzikirku padanya, ada sebuah kata-kata bijak :

Ambillah waktu untuk berfikir, itu adalah sumber kekuatan.
Ambillah waktu untuk bermain, itu adalah rahsia dari masa muda yang abadi.
Ambillah waktu untuk berdoa, itu adalah sumber ketenangan.
Ambillah waktu untuk belajar, itu adalah sumber kebijaksanaan.
Ambillah waktu untuk mencintai dan dicintai, itu adalah hak istimewa yang diberikan Tuhan. Ambillah waktu untuk bersahabat, itu adalah jalan menuju kebahagiaan.
Ambillah waktu untuk tertawa, itu adalah musik yang menggetarkan hati.
Ambillah waktu untuk memberi, itu adalah membuat hidup terasa bererti.
Ambillah waktu untuk bekerja, itu adalah nilai keberhasilan.
Ambillah waktu untuk beramal, itu adalah kunci menuju syurga

Sahabat, manfaatkan setiap waktu, desahan nafasmu, langkah kakimu dengan segala kegiatan yang bermanfaat. Janganlah kita mensia-siakan waktu yang ada itu. Karena sesungguhNya Allah mengawasimu dan semua orang melihat pekerjaanmu. Plan your work, work your plan. Semoga tetap optimis melihat sesuatu dengan positif ya sahabat karena banyak manfaat yg bisa didapat

Jazakumullah khairan katsiiraan atas perhatian buat ayah, mama, adikku, keluargaku, semua sahabat-sahabatku, dosen-dosenku, murabbiyah-murabbiyahku yang dimanapun kalian berada dan semua sahabat baik dari dunia maya ataupun yang telah bertemu dengan evi secara langsung yang mana saling berkasih sayang karena-Nya. Evi mohon maaf, jikalau evi ada salah kata dalam tulisan, kata, ungkapan-ungkapan dan lain sebagainya yang salah atau menyinggung perasaan dari semua sahabat karena evi hanyalah seorang hamba yang lemah, masih banyak dosa-dosa, tak luput dari salah dan khilaf, yang harus terus memperbaiki diri. Kesempurnaan hanyalah milik Allah Azza wa Jalla.


Wassalamu’alaikum wr wb
~Evi Andriani~
Medan, 22 April 2010

http://eviandrianimosy.blogspot.com/


Barang siapa yang mengerjakan amal shalih baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang lebih baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.” (QS. An-Nahl : 97)
author

73 Golongan Umat Nabi SAW


73 Golongan Umat Nabi SAW

Tentang Islam akan terpecah menjadi banyak golongan

Akan ada segolongan umatku yang tetap atas Kebenaran sampai Hari Kiamat dan mereka tetap atas Kebenaran itu.” HR. Bukhari dan Muslim.

Rasulullah Saw lewat riwayat Jabir Ibnu Abdullah bersabda :

Akan ada generasi penerus dari umatku yang akan memperjuangkan yang haq, kamu akan mengetahui mereka nanti pada hari kiamat, dan kemudian Isa bin Maryam akan datang, dan orang-orang akan berkata, “Wahai Isa, pimpinlah jamaa’ah (sholat), ia akan berkata, “Tidak, kamu memimpin satu sama lain, Allah memberikan kehormatan pada umat ini (Islam) bahwa tidak seorang pun akan memimpin mereka kecuali Rasulullah SAW dan orang-orang mereka sendiri.

Hadis tentang sejumlah 73 golongan yang terpecah dalam Islam

Abu Hurairah meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda :

Orang-orang Yahudi terpecah kedalam 71 atau 72 golongan, demikian juga orang-orang Nasrani, dan umatku akan terbagi kedalam 73 golongan.” HR. Sunan Abu Daud.

Dalam sebuah kesempatan, Muawiyah bin Abu Sofyan berdiri dan memberikan khutbah dan dalam khutbahnya diriwayatkan bahwa dia berkata, “Rasulullah SAW bangkit dan memberikan khutbah, dalam khutbahnya beliau berkata, 'Millah ini akan terbagi ke dalam 73 golongan, seluruhnya akan masuk neraka, (hanya) satu yang masuk surga, mereka itu Al-Jamaa’ah, Al-Jamaa’ah. Dan dari kalangan umatku akan ada golongan yang mengikuti hawa nafsunya, seperti anjing mengikuti tuannya, sampai hawa nafsunya itu tidak menyisakan anggota tubuh, daging, urat nadi (pembuluh darah) maupun tulang kecuali semua mengikuti hawa nafsunya.” HR. Sunan Abu Daud.

Dari Auf bin Malik, dia berkata bahwa Rasulullah Saw bersabda:"Yahudi telah berpecah menjadi 71 golongan, satu golongan di surga dan 70 golongan di neraka. Dan Nashara telah berpecah belah menjadi 72 golongan, 71 golongan di neraka dan satu di surga. Dan demi Allah yang jiwa Muhammad ada dalam tangan-Nya umatku ini pasti akan berpecah belah menjadi 73 golongan, satu golongan di surga dan 72 golongan di neraka." Lalu beliau ditanya: "Wahai Rasulullah siapakah mereka ?" Beliau menjawab: "Al Jamaah." HR Sunan Ibnu Majah.

Anas bin Malik meriwayatkan bahwa Rasulullah Saw bersabda: “Orang-orang Bani Israil akan terpecah menjadi 71 golongan dan umatku akan terpecah kedalam 73 golongan, seluruhnya akan masuk neraka, kecuali satu, yaitu Al-Jamaa’ah.” HR. Sunan Ibnu Majah.

“Bahwasannya bani Israel telah berfirqah sebanyak 72 firqah dan akan berfirqah umatku sebanyak 73 firqah, semuanya akan masuk Neraka kecuali satu.” Sahabat-sahabat yang mendengar ucapan ini bertanya: “Siapakah yang satu itu Ya Rasulullah?” Nabi menjawab: ” Yang satu itu ialah orang yang berpegang sebagai peganganku dan pegangan sahabat-sahabatku.” HR Imam Tirmizi.

Abdullah Ibnu Amru meriwayatkan bahwa Rasulullah Saw bersabda : “Umatku akan menyerupai Bani Israil selangkah demi selangkah. Bahkan jika seseorang dari mereka menyetubuhi ibunya secara terang-terangan, seseorang dari umatku juga akan mengikutinya. Kaum Bani Israil terpecah menjadi 72 golongan. Umatku akan terpecah menjadi 73 golongan, seluruhnya akan masuk neraka, hanya satu yang masuk surga.” Kami (para shahabat) bertanya, “Yang mana yang selamat ?” Rasulullah Saw menjawab, “ Yang mengikutiku dan para shahabatku.” HR Imam Tirmizi.

Diriwayatkan oleh Abu Hurairah bahwa Rasulullah Saw bersabda: “Orang-orang Yahudi terbagi dalam 71 golongan atau 72 golongan dan Nasrani pun demikian. Umatku akan terpecah menjadi 73 golongan.” HR Imam Tirmizi.

Diriwayatkan oleh Imam Thabrani, ”Demi Tuhan yang memegang jiwa Muhammad di tangan-Nya, akan berpecah umatku sebanyak 73 firqah, yang satu masuk Syurga dan yang lain masuk Neraka.” Bertanya para Sahabat: “Siapakah (yang tidak masuk Neraka) itu Ya Rasulullah?” Nabi menjawab: “Ahlussunnah wal Jamaah.”

Mu’awiyah Ibnu Abu Sofyan meriwayatkan bahwa Rosulullah SAW bersabda : “Ahlul kitab (Yahudi dan Nasrani) dalam masalah agamanya terbagi menjadi 72 golongan dan dari umat ini (Islam) akan terbagi menjadi 73 golongan, seluruhnya masuk neraka, satu golongan yang akan masuk surga, mereka itu Al-Jamaa’ah, Al-Jamaa’ah. Dan akan ada dari umatku yang mengikuti hawa nasfsunya seperti anjing mengikuti tuannya, sampai hawa nafsunya itu tidak menyisakan anggota tubuh, daging, pembuluh darah, maupun tulang kecuali semua mengikuti hawa nafsunya. Wahai orang Arab! Jika kamu tidak bangkit dan mengikuti apa yang dibawa Nabimu…” HR.Musnad Imam Ahmad.

Umat islam terpecah menjadi 7 golongan besar yaitu:

1) Mu'tazilah, yaitu kaum yang mengagungkan akal pikiran dan bersifat filosofis, aliran ini dicetuskan oleh Washil bin Atho (700-750 M) salah seorang murid Hasan Al Basri.

Mu’tazilah memiliki 5 ajaran utama, yakni :

1. Tauhid.
Mereka berpendapat :
* Sifat Allah ialah dzatNya itu sendiri.
* al-Qur'an ialah makhluk.
* Allah di alam akhirat kelak tak terlihat mata manusia. Yang terjangkau mata manusia bukanlah Ia.

2. Keadilan-Nya. Mereka berpendapat bahwa Allah SWT akan memberi imbalan pada manusia sesuai perbuatannya.

3. Janji dan ancaman. Mereka berpendapat Allah takkan ingkar janji: memberi pahala pada muslimin yang baik dan memberi siksa pada muslimin yang jahat.

4. Posisi di antara 2 posisi. Ini dicetuskan Wasil bin Atha yang membuatnya berpisah dari gurunya, bahwa mukmin berdosa besar, statusnya di antara mukmin dan kafir, yakni fasik.

5. Amar ma’ruf (tuntutan berbuat baik) dan nahi munkar (mencegah perbuatan yang tercela). Ini lebih banyak berkaitan dengan hukum/fikih.

Aliran Mu’tazilah berpendapat dalam masalah qada dan qadar, bahwa manusia sendirilah yang menciptakan perbuatannya. Manusia dihisab berdasarkan perbuatannya, sebab ia sendirilah yang menciptakannya.

Golongan Mu'tazilah pecah menjadi 20 golongan.

2) Syiah, yaitu kaum yang mengagung-agungkan Sayyidina Ali Kw, mereka tidak mengakui khalifah Rasyidin yang lain seperti Khlifah Sayyidina Abu Bakar, Sayidina Umar dan Sayyidina Usman bahkan membencinya. Kaum ini di sulut oleh Abdullah bin Saba, seorang pendeta yahudi dari Yaman yang masuk islam. Ketika ia datang ke Madinah tidak mendapat perhatian dari khalifah dan umat islam lainnya sehingga ia menjadi jengkel. Golongan Syiah pecah menjadi 22 golongan dan yang paling parah adalah Syi'ah Sabi'iyah.

3) Khawarij, yaitu kaum yang sangat membenci Sayyidina Ali Kw, bahkan mereka mengkafirkannya. Salah satu ajarannya Siapa orang yang melakukan dosa besar maka di anggap kafir. Golongan Khawarij Pecah menjadi 20 golongan.

4) Murjiah.

* Al-Murji’ah meyakini bahwa seorang mukmin cukup hanya mengucapkan “Laailahaillallah” saja dan ini terbantah dengan pernyataan hadits bahwa dia harus mencari dengan hal itu wajah Allah, dan orang yang mencari tentunya melakukan segala sarananya dan konsekuensi-konsekuensi pencariannya sehingga dia mendapatkan apa yang dia cari dan tidak cukup hanya mengucapkan saja. Jadi menurut al-murji’ah bahwa cukup mengucapkan “Laailahaillallah” dan setelah itu dia berbuat amal apa saja tidak akan mempengaruhi keimanannya, maka ini jelas bertentangan dengan hadits “dia mencari dengan itu wajah Allah”, maka ini adalah bentuk kesesatan al-murji’ah.

* Al-Mu’tazilah dan Al-Khawarij meyakini bahwa seorang yang melakukan dosa-dosa besar kekal didalam api neraka, dan ini terbantah dengan sabda Rasulullah “sesungguhnya Allah mengharamkan atas api neraka orang yang mengucapkan Laailahaillallah”. Menurut Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah bahwasanya pengharaman api neraka membakar orang-orang yang mengucapkan “Laailahaillallah” itu ada dua, pertama pengharaman secara mutlak dan ini bagi orang yang mengucapkan “Laailahaillallah” dengan mendatangkan seluruh syarat-syaratnya, konsekuensi-konsekuensinya dan kandungan-kendungannya sehingga dia terlepas dari syirik besar, syirik kecil dan perbuatan-perbuatan dosa besar, kalaupun dia terjatuh kepada perbuatan dosa maka dia bertaubat dan tidak terus menerus diatasnya, maka orang yang sempurna tauhidnya seperti ini diharamkan api neraka untuk membakarnya secara mutlak, yakni dia tidak disentuh oleh api neraka sama sekali. Kemudian yang kedua, yaitu pengharaman yang tidak mutlak dan bersifat kurang, yang dimaksud yaitu pengharaman untuk kekal didalam api neraka, ini bagi orang-orang yang kurang tauhidnya sehingga dia terjatuh kedalam syirik kecil atau dosa-dosa besar yang dia terus menerus didalamnya, maka orang yang demikian ini diharamkan atas api neraka untuk membakarnya dalam jangka waktu yang kekal selama dia belum mengugurkan tauhidnya ketika didunia. Oleh karena itu pendapat al-mu’tazilah dan al-khawarij yang menyatakan bahwa pelaku dosa besar kekal didalam api neraka, ini adalah pendapat yang bertentangan dengan sunnah Rasulullah.

* Tidak ada dzikir yang lebih utama didunia ini kecuali “Laailahaillallah”.
* Salah satu sebab dikabulkannya doa adalah dengan menggunakan sifat Allah dan nama-Nya, secara khusus memanggil Allah dengan uluhiyah-Nya, meminta dan berdoa kepada Allah dengan menyebutkan rububiyah-Nya.

“Laailahaillallah” merupakan dzikr dan doa, disebut dengan doa karena orang yang mengucapkan “Laailahaillallah” mengharapkan ridha Allah dan ingin sampai kepada surga-Nya.

Golongan Murjiah pecah menjadi 5 golongan.

5) Najariyah,
Kaum yang menyatakan perbuatan manusia adalah mahluk, yaitu dijadikan Tuhan dan tidak percaya pada sifat Allah yang 20. Golongan Najariyah pecah menjadi 3 golongan.

6) Al Jabbariyah,
Kaum yang berpendapat bahwa seorang hamba adalah tidak berdaya apa-apa (terpaksa), ia melakukan maksiyat semata-mata Allah yang melakukan. Golongan Al Jabbariyah pecah menjadi 1 golongan.

7) Al Musyabbihah / Mujasimah, kaum yang menserupakan pencipta yaitu Allah dengan manusia, misal bertangan, berkaki, duduk di kursi. Golongan Al Musyabbihah / Mujasimah pecah menjadi 1 golongan.

Dan satu golongan yang selamat adalah Ahli Sunah Wal Jama'ah.



Ahli Sunah wal Jama'ah.

1. Pengertian.

Secara etimologi Ahli adalah kelompok/keluarga/pengikut. Sunah adalah perbuatan-perbuatan Rasulullah yang diperagakan beliau untuk menjelaskan hukum-hukum Al Qur'an yang dituangkan dalam bentuk amalan. Al Jama'ah yaitu Al Ummah ( Al Munjid) yaitu sekumpulan orang-orang beriman yang di pimpin oleh imam untuk saling bekerjasama dalam hal urusan yang penting.

Menurut istilah Ahli Sunah wal Jama'ah adalah sekelompok orang yang mentaati sunah Rasulullah secara berjama'ah, atau satu golongan umat islam di bawah satu komando untuk urusan agama islam sesuai dengan ajaran Rasulullah dan para sahabatnya.

2.Syarat terbentuknya Al Jama'ah.

Secara singkat telah diterangkan oleh Sayyidina Umar RA: " Tidak ada islam kecuali dengan jama'ah, Tidak ada jama'ah kecuali dengan imam, Tidak ada imam kecuali dengan Bai'at, Tidak ada bai'at kalau tidak ada taat.

Dan bai'at bukanlah syahadat, sebagaimana yang diyakini oleh mereka yang salah, dan apalagi dengan pengkafiran diluar kelompok tersebut.

3. Terpeliharanya islam.


Dalam masa-masa kerusakan islam Allah menunjukkan kasih sayangnya dengan membangkitkan para mujadidnya setiap 100 tahun sekali yang meluruskan kembali pemahaman ajaran Rasul sesuai dengan kebutuhan pemahaman mereka saat itu hingga turunnya masa imam Mahdi.

Dari berbagai sumber.

(dari : sahabatku Alfaridzi )
Subhanallah! Wanita yang Sedang Hamil, Bisa Hamil Lagi Kedua Kalinya
author

Subhanallah! Wanita yang Sedang Hamil, Bisa Hamil Lagi Kedua Kalinya



Assalamu'alaikum wr wb.

Alhamdulillah, evi masih diberikan nikmat oleh Allah swt untuk berbagi ilmu dan pengetahuan kepada semua sahabat. Semoga sahabat, tidak bosan ya untuk membaca setiap catatan evi. Di bawah ini ada cerita menarik dan unik. Wanita yang sedang hamil, bisa hamil lagi untuk kedua kalinya. Pasti sahabat penasarankan. Evi aja jadi tertarik ingin membeli buku tentang kebidanan atau kandungan hehehe.. karena buku yang di rumah baru ada tentang kedokteran klinis dan berbagai buku tentang ilmu penyakit dalam. YUk.. kita membacanya..

.✿.。.:* *.:。.✿•.¸¸.•´¯`•.♥.•´¯`•.¸¸.•.✿.。.:* *.:。.✿.✿.。.:* *.:。.✿•.¸¸.•´¯`•.♥.•´¯`•.¸¸.

Subhanallah! Wanita yang Sedang Hamil, Bisa Hamil Lagi Kedua Kalinya

Secara umum seorang wanita sedang mengandung tidak mungkin mengalami pembuahan lagi, ditandai dengan terhentinya siklus haid. Tapi ternyata tidak demikian yang terjadi pada Julia Grovenburg.

Wanita asal Negara bagian Arkansas ini sedang menjadi topic pembicaraan hangat, khususnya dalam program-program televisi kesehatan karena mengalami kehamilan ganda. Berbeda dengan hamil kembar, tapi sang wanita kembali hamil anak keduanya ketika ia sedang mengandung janin yang sudah berusia dua setengah minggu.

Julia Grovenburg dan suaminya Todd baru mengetahui keberadaan janin kedua, yang mengejutkan para dokter, saat melakukan pemeriksaan ultrasound. Sebuah embrio terdeteksi dalam kandungan Julia di sebelah janin perempuan berusia dua setengah pekan.

Para ahli medis memperdebatkan apakah benar keberadaan janin kedua merupakan hasil superfetasi (superfetation), istilah medis untuk kehamilan yang terjadi saat seorang wanita sedang mengandung.

Namun dokter memastikan bahwa bayi yang baru muncul dalam kandungannya bukan kembaran anak pertamanya karena jarak kehamilannya yang cukup jauh. "Ketika dicek dengan alat ultrasound, kami menemukan satu bayi. Namun setelah itu kami menemukan detak jantung lain dari seorang bayi yang lebih muda pertumbuhannya," ujar Dr. Karen Boyle of the Greater Baltimore Medical Center seperti dikutip dari New York Times.

Boyle mengatakan jika memang kejadian langka tersebut adalah superfetation, maka janin yang paling mudalah yang berisiko paling besar, yaitu terlahir prematur dan memiliki masalah pernafasan dan paru-paru. Namun Boyle tidak mengkhawatirkan hal itu karena ia yakin itu bukan kasus superfetation dan juga jarak kemunculan janinnya cukup jauh. Ahli kandungan yang menangani Julia Grovernburg, Dr Michel Muylaert mengatakan Julia kemungkinan besar mengalami superfetasi.

Ahli medis Amerika yang menjadi aktivis kesehatan wanita, Dr Donnica Moore juga mengatakan tidak dapat menjelaskan banyak tentang fenomena itu karena kebanyakan teori dalam buku teks tidak bisa menjelaskan semua fenomena alami pada tubuh manusia. Namun Moore memperingatkan bahwa kehamilan semacam ini berbahaya bagi janin yang lebih muda karena kemungkinan bisa “dipaksa” lahir saat janin yang lebih tua siap dilahirkan.

Tidak ada penjelasan dari para ahli medis itu apakah superfetasi merupakan hasil dari hubungan seks yang berlangsung saat seorang wanita sedang mengandung, atau bukan. (Dari berbagai sumber)

********************

Semoga bisa menambah pengetahuan kita untuk hari ini ya. Tanpa pembaca maka tangan ini tak akan semangat menulis dan membaca. Semoga hari-hari kita menjadi semangat ya menciptakan kualitas dan kuantitas hidup menjadi lebih baik lagi ^_^



Referensi :
http://www.voa-islam.com/muslimah/health/2010/04/16/5156/subhanallahwanita-yang-sedang-hamilbisa-hamil-lagi-kedua-kalinya/
author

Kompleksitas Permasalahan di Timur-Tengah

Kompleksitas Permasalahan di Timur-Tengah

Oleh. A Ajidin

A. Pendahuluan.

Kejadian 11 September 2001 yang lalu, setelah gedung WTC dan Pentagon yang merupakan dua simbol ketahanan Amerika Serikat telah jatuh ditangan teroris, itu kata mereka. Setelah kejadian tersebut, AS selalu getol meng-kampanyekan slogan pemberantasan “Terorisme”. Sampai-sampai penyerangan AS terhadap Irak salah satu dalihnya adalah, karena adanya terorisme, walaupun pada kenyataannya berawal dari adanya teori adanya senjata pemusnah massal yang membahayakan keamanan dunia. Yah! lebih tepatnya disebut dengan senjata Nuklir. Isu itulah semakin merebak keberbagai pihak, dan berbagai lapisan yang ada. Padahal kalau kita perhatikan isu itu telah basi, justru yang harus diperhatikan adalah, bagaimana mencarikan solusi pemecahannya.

Isu yang paling menyeruak sekarang adalah, problematika Tim-Teng tentang permasalahan konflik Palestina yang masih tetap berjalan sampai saat ini. Yang perlu kita pikirkan adalah, bagaimana negara Palestina bisa keluar dari konflik tersebut. Yah! Minimalnya bangsa Palestina bisa merasakan kemerdekaan yang terbebas dari penjajahan yang melanda negaranya, sejak tahun 1919 perang Dunia Pertama, sampai saat ini yang terjadi pada tahun 1948.

Ada dua fase penting yang harus kita perhatikan, kenapa Amerika selalu getol mengorek-ngorek stabilitas dunia Arab. Dua fase tersebut diantaranya; pertama, fase perang dingin, dan kedua, fase setelah perang dingin. Sedangkan fase pada perang dingin mencakup beberapa unsur penting yang bisa dijadikan standarisasi rujukan, kenapa sih Amerika Serikat selalu ingin ikut campur di dunia Arab. Pertama; Setelah jatuhnya negara Uni Soviet, ia (AS) semakin gencarnya menghegemoni bangsa-bangsa lain. Sebagaimana dikatakan oleh para pengamat politik, bahwasannya politik dan strategi AS ingin menguasai dunia Arab setelah adanya perang dunia kedua pada abad 20-an, yang terjadi sekitar tahun 50-an. Dimana Uni Soviet tidak diperbolehkan untuk mendekati daerah regional, apalagi setelah Uni Soviet mengadakan perjanjian senjata dengan Mesir pada 1955. Kedua, Permasalahan minyak, inilah yang paling dominan. Apalagi setelah selesai perang dunia kedua orientasi politik AS pada negara Arab, bukan lagi permasalahan stabilitas keamanan dan perdamaian akan tetapi lebih lagi tentang permasalahan minyak yang menjadi isu sentral. Karena minyak merupakan salah sumber daya alam (SDA) yang besar yang dimiliki bangsa Arab. Apalagi setelah bangsa Arab menjadikan minyak sebagai senjata penting untuk mengalahkan peperangan. Hal ini terjadi pada oktober 1973. Ketiga; jaminan keamanan bagi bangsa Israel. Salah satu cara bagaimana AS mudah untuk menguasai bangsa Arab secara keseluruhan, maka jalan yang terpenting adalah, membantu bangsa Israel dari ancaman bangsa Arab untuk dijadikan sebagai fatner-nya.[1]

Sedangkan orientasi politik AS setelah perang dingin mempunyai beberapa unsur, akan tetapi ada tiga unsur penting yang harus kita perhatikan. Pertama; bentrokan antara bangsa Arab—Israel, kedua; keamanan daerah Teluk, dan ketiga; mengusung jargon demokrasi dan hak asasi manusia (HAM). Saya fikir unsur ketiga ini-lah yang menjadi titik sentral yang sering kita dengar didengung-dengungkan oleh Amerika Serikat.[2]

B. Pengentasan Kemiskinan dan Kebodohan.

Isu tentang pengentasan kemiskinan dan kebodohan pasti sering kita dengar diberbagai negara, bahkan diberbagai kalangan pengamat, peneliti, ilmuwan, cendikiawan, dan mahasiswa sekalipun mereka berbicara tentang hal tersebut. Akan tetapi betapa sulitnya isu tersebut direalisasikan, dan diaplikasikan.

Kebahagian manusia telah menjadi tujuan utama dari semua masyarakat. Namun, ada perbedaan pandangan mengenai apa yang membentuk kebahagian itu dan bagaimana hal itu dapat direalisasikan. Meskipun kondisi meteriil bukanlah satu-satunya isi dari kebahagian itu, pandangan sekuler modern yang sangat menekankan pada kondisi-kondisi demikian tampak percaya bahwa kebahagian dapat dijamin bila tujuan-tujuan materi tertentu dapat direalisasikan. Tujuan-tujuan ini antara lain adalah pengentasan kemiskinan, pemenuhan kebutuhan materi bagi semua individu, ketersediaan peluang bagi setiap orang untuk dapat hidup secara terhormat, dan distribusi pendapatan dan kekayaan yang merata. Bagaimanapun juga tidak ada sebuah negara di dunia ini, baik itu kaya maupun miskin, yang telah berhasil merealisasikan sasaran meteriil ini.[3]

Hingga misalnya, negara Mesir sekalipun belum bisa mengadakan pemerataan kemiskinan dan pengentasan kebodohan. Namun sedikitnya, ada semacam usaha untuk menuju ke-arah itu. Seperti, dengan adanya propaganda-propaganda, iklan-iklan, dan gerakan tertentu untuk senantiasa berusaha mengajak pada masyarakatnya untuk maju. Apakah itu, dalam pendidikan, perekonomian, dan budaya, semuanya telah digerakan untuk kemajuan masyarakatnya. Sebagaimana telah disampaikan oleh PM, Ahmad Nazhif pada sidang MPR-nya.

C. Pemahaman Islam nan parsial, menjadikan timbulnya perpecahan dan saling memusuhi penuh kecurigaan.

Sampai tahun-tahun 1960-70-an, pemikiran manusia telah mengetahui gagasan khusus tentang dunia, atau dunia-dunia dalam bentuk jamak. Gagasan ini sendiri menumbuhkan sejumlah besar gambaran yang memiliki aneka produktifvitas spritual, artistik, dan ilmiah yang sesuai dengan lingkungan budaya dan berbagai pengalaman sejarah. Oleh karena itu, berkat Copernicus, Galileo, dan Kepler, manusia melampui “dunia yang tertutup” ke dunia yang “tanpa batas”. Apa yang dinamakan hubungan internasional dulunya sama sekali tidak mencakup konsep globalisasi sebagai kekuatan-kekuatan aktif dan realitas-realitas yang ditemukan atau dialami oleh semua orang dan masyarakat pada masa sekarang.

Globalisasi mempengaruhi semua tradisi budaya, agama, filsafat, dan politik hukum yang telah ada; bahkan modernitas yang muncul dari pemikiran Pencerahan pun tidak luput dari pengaruh tersebut. Itulah sebabnya, sejak tahun-1980-an, banyak pengamat, pemikir, dan peneliti, khususnya di Amerika Serikat, berbicara tentang pasca-modernitas. Lintasan sejarah linier yang dimulai di Eropa Barat selama abad ke-17 dan ke-18, globalisasi memaksa orang-orang Eropa sendiri untuk berbicara mengenai batasan-batasan dan efek-efek negatif dari pemikiran pencerahan yang telah memungkinkan dibentuknya negara-negara bangsa sekuler, demokrasi, dan liberal, kemajuan penelitian ilmiah dan transisi dari solidaritas-solidaritas karena kesamaan suku, darah, dan keyakinan.[4]

Dari pengaruh globalisasi yang tak bisa dibendung membuat kita kewalahan dalam menangkisnya. Karena hal itu, merupakan sunnatullah yang tidak bisa dihindari. Yang paling penting yang harus kita lakukan adalah, bagaimana menghadapi globalisasi modern dengan pemaham islam yang komprehensif. Dengan begitu, tidak adanya saling kecurigaan dan saling menuduh antara yang satu dengan yang lain. Sebagaimana yang telah terjadi dimana belahan dunia, seolah-olah islam yang menjadi malapetaka bagi umat manusia. Padahal sesungguhnya, justru dengan islam itulah manusia hidup penuh dengan kedamaian. Tapi kita tidak bisa memungkiri bahwasannya mungkin disebahagian negara, ataupun disebahagian lapisan masyarakat islam hanya bisa memahami islam dengan bentuk jihad yang dilakukan dengan kekerasan dan semacamnya. Jihad-itulah yang sering mereka salah pahami.

D. Bias Jender dan partisipasi kaum wanita, klaim dan sudut pandang dunia pada terorisme islam dan keamanan.

Jender menjadi isu yang penting dalam rangka membangun relasi yang setara antara laki-laki dan perempuan. Hal ini sejalan dengan perkembangan di mana keterlibatan perempuan dalam wilayah publik sendiri mendesakkan perlunya kesadaran jender. Dalam berbagai tradisi, menurut Harirah, sejarah perempuan menyisakan tragedi yang buram dan memperihatinkan. Bangsa Yunani dan Romawi pada zaman dahulu menganggap kaum perempuan sebagai budak yang tidak memiliki hak apa pun atas dirinya. Filosof sekaliber Aristoteles pun mengatakan bahwa posisi perempuan dihadapan laki-laki menyerupai posisi hamba dihadapan tuan, pekerja di hadapan ilmuwan dan derajat laki-laki jauh lebih unggul atas perempuan. Di Jazirah Arab, sebelum masa kerasulan (bi’tsah) Nabi Muhammad, bangsa Arab menyikapi dengan penuh kebencian kelahiran bayi perempuan karena dianggap sebagai pembawa bencana, aib, malu dan boleh dikubur hidup-hidup.

Kedatangan islam sebagai penuntun (hadi), pembawa kabar (basyir), dan pemberi peringatan (nazhir) bagi manusia, membuat pandangan terhadap perempuan berubah. Islam mendeklarasikan laki-laki dan perempuan mempunyai hak dan kewajiban yang sama dihadapan Tuhan. Disparitas antara nilai-nilai kesetaraan laki-laki dan perempuan yang diajarkan Islam dengan kehidupan praksis tetap berlangsung sampai sekarang, meskipun tidak separah masa sebelumnya. Ini bisa dilihat dari stereotype (pelabelan negatip) dan mitos kultural yang dilekatkan pada perempuan, misalnya tugas perempuan hanya pada wilayah domestik, perempuan tidak perlu berpendidikan tinggi, dan sebagainya. Ini merupakan pengaruh budaya patriarkis (male dominated) yang telah merasuk di seluruh ranah kehidupan, ekonomi, sosial, politik, dan juga agama.[5]

Sebenarnya isu-isu tentang Jender telah banyak diusung oleh berbagai kalangan yang fro terhada isu tersebut. Seperti juga, di Mesir pada pemilu Presiden yang lalu sempat ada tercantum nama Nawal Sa’dawi sebagai salah satu calon presiden. Hal ini berarti didunia islam telah ada sedikit pergerakan yang menujukearah sana. Walaupun pada hakikatnya bias Jender tersebut, sangat mempengaruhi pada salah satu pihak, apakah itu pihak laki-laki atau pihak perempuan. Karena mungkin, emansipasi wanita, dan berbagai macam penamaan yang mengistilahkan tentang wanita masih sangat tabu du dunia yang berbasis islam. Beda lagi dengan negara adidaya seperti, Amerika Serkat, dan negara barat lainnya hal itu telah lumrah.

E. Pelanggaran HAM parah dan lemahnya penegakan hukum.

Sejak bubarnya Uni Soviet sebagai kekuasaan geopolitik, Amerika Serikat melakukan pengawasan hegemonik atas semua kekuatan globalisasi. Orang-orang Eropa, termasuk Rusia dan bekas negara-negara yang bergantung padanya, alih-alih memelihara persaingan, tetapi malah mencari berbagai persekutuan, kontrak, dan kerjasama dengan Amerika Serikat. Oleh karena itu, beban hegemoni ini membuat Amerika Serikat merasa lebih superior daripada rakyat dan bangsa yang lain dalam proses emansipasi dan unifikasi. Hak bangsa-bangsa untuk menentukan nasib sendiri, yang memberikan banyak ilusi mengenai emansipasi nasional dalam konteks perang Dingin, telah menjadi kegilaan ideologis dalam menyikapi bermunculannya perang saudara yang mengoyak-ngoyak banyak masyarakat yang telah lama berada dalam genggaman nasionalisme totaliter dan proyeksikan secara tiba-tiba kepada liberalisme yang buas dari McWorld, yaitu; bantuan kemanusian bagi rakyat-rakyat yang ada dalam bahaya pembunuhan massal. Yang samar-samar dan menyesatkan dengan konsep yang dikembangkan oleh pendahulu mereka (kolonialis). Seperti penidasan yang terjadi di, Palestina, Aljazair Iran, Sudan, Bosnia, Irak, Libanon, dan sebagainya.[6]

Saya pikir semua kejadian yang menindas pada umat diberbagai belahan dunia perlu adanya penangan yang serius. Di sinilah peran aktif PBB yang kita harapkan untuk menangani berbagai kasu dunia. Dan salah satu kasus yang paling penting adalah, tenang HAM (hak asasi manusia) yang sering diusung oleh bangsa-bangsa yang telah maju. Akan tetapi yang paling aneh, hak-hak bangsa Palestina yang sering mendapatkan jajahan dari bangsa Israel sering terabaikan. Seperti, apakah sebenarnya HAM itu?.

F. Diktatorisme politik dan pembungkaman pendapat dan hak suara

Istilah dikatator, sewenang-wenang, zalim semua istilah itu sebenarnya sudah tidak asing lagi ditelinga kita semua. Dalam suatu pemerintahan, negara, organisasi, ataupun hanya kumpulan manusia yang terdiri dalam beberapa orang, itu semua tidak terlepas dari suatu kendali. Nah! Kendali itulah yang dipangku oleh seseorang, apakah seseorang itu berbuat adil, atau demokrasi, atau dia berbuat zalim, atau dikatator. Semuanya tergantung pada pondasi dasar pemimpin tersebut.

Suatu contoh, ketika AS menyerang Irak dalam satu pihak rakyat Irak mendukung, dan dalam pihak yang lain menentang. Mungkin bisa jadi masyarakat yang mendukung tentang kejatuhan rezim Saddam Husain itu, sudah tidak merasakan kebebasan dan keamanan lagi, atau mungkin juga sudah bosan dengan rezim tersebut. Karena suatu pemerintahan kalau sudah berkuasa dalam tempo waktu yang lama, akan mengalami sebuah kristalisasi penetapan kekuasaan.

Sampai sekarang hampir disemua negara sudah timbul berbagai tuntutan yang disuguhkan pada pemerintah yang memimpi-nya, karena masyarakatnya merasa tidak puas dengan kebijakan-kebijakan pemerintahnya. Hampir semua aspirasi masyarakat dibungkam dengan kekuatan militer yang ada. Tidak jauh-lah negara Mesir sekarang ini, walaupun dikoran-koran, media-media cetak telah di dengung-dengungkan kebebasan bersuara, pemilu secara demokratis, tapi semua itu masih dalam tahap teoritis. Itu hampir terjadi dibelahan dunia yang ada. Hak suara dan kebebasan berpendapat masih tetap saja terbungkam dengan rezim yang berkuasa.

G. Penutup.

Dari pemaparan diatas masih-lah sangat jauh dari sebuah analisis, apalagi dikatakan dengan judul yang saya tulis “sangat komplek-nya permasalahan di Timteng” itu tidak mewakilinya pada permasalahan tersebut. Akan tetapi mudah-mudahan bisa mengantarkan pada diskusi kita pada kali ini, untuk bisa menganalisa permasalahan yang ada Timur-tengah sekarang ini. Karena dengan sangat kompleks permasalahan tersebut, saya hampir tidak bisa menyimpulkan hal yang mana yang harus dtuangkan pada tulisan kali ini.

Saya hanya bisa mengajak teman-teman untuk sama-sama melihat dan menganalisis permasalahan-permasalahan yang ada sekaranga ini. Apakah kita akan memulai dari permasalahan, Palestina, Libanon yang semakin terpuruk, atau kita akan melihat permasalahan Sudan, Irak, Syiria, dan negara-negara yang lain yang terus menjadi tema sentral kajian kita kali ini.

Pada kesimpulannya, saya mengajak mari kita sama-sama menganalisis dan memberikan solusi terbaik bagi umat yang tertindas. Akan bisakah kita memberikan solusi konkrit bagi mereka?, atau hanya teori semata yang hanya bisa berikan kepada mereka untuk sekarang ini. Wallau’alam.

Makalah Kajian CIMAS (Center For Information of Middle East and Africa Studies)

Wisnu,Kamis 21 pebruari 2008


[1] Lihat: Markaz Dirasat al-Wihdah al-Arabiyah “Shana’at al-Karahiyah fii al-‘Alaqat al-Arabiyah—al-Afrkiyah, hal:71-73. Cet. III.

[2] Ibid, hal: 91.

[3] Lihat: Islam dan Tantangan Ekonomi, DR. M. Umer Chapra, hal: 1, pen: Gema Insani Pres.

[4] Lihat: Farhad Daftray (ed.), “Tradisi-tradisi Intelektual Islam”, hal: 263, Pen; Erlangga

[5] Lihat: Islam Emansipatoris, menafsir Agama untuk praksis pembebasan, Very verdiansyah, hal: 142-143, pen; P 3M.

[6] Ibid. hal; 266.

(Dari : sahabatku Aa Ajid)
author

Allah itu Tidak Terhijab

"Ketahuilah bahwa :
Allah itu tidak terhijab,
karena sesungguhnya yang terhijab
adalah diri kita sendiri
dalam memandang kepada-Nya.

Jika Allah dihijab oleh sesuatu,
pasti sesuatu itu menutupi-Nya.
Jikalau Dia punya pembatas tutup,
pasti Dia itu terbatas.
Sedangkan setiap pembatas itu
pasti punya pemaksa pad yang di batasi.
Padahal Allah Maha Perkasa
atas segala sesuatu.

Kitalah yang menghijab diri kita sendiri,
sehingga kita terhijab rapat dalam kegealpan hidup.
Terhijab dari apa?
dari tabiat buruk kita,
dari sifat-sifat tercela kita,
dari panca indera kita,
dari hawa nafsu kita,
dari dunia materi di sekitar kita
dari budaya dan sejarah kita,
dari bahasa tekstual (harfiah) kita,
dari persepsi dan persangkaan kita,
dari kebanggaan amal-amal kita
dari kecongkaan ilmu kita, dan
dari segudang aib dan dosa kita.
"

(Di sadur dari buku Al-Hikam Ibn 'Atha'illah Al-Sakandari)



"Allahumma inna nas-aluka bismika, yaa salaamu sallimnaa min aafaatiddun-yaa wa'adzaabil aakhirah"
Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kepadaMu dengan namaMU, wahai Yang Maha Pemberi Kesalamatan, selamatkanlah kami dari fitnah/bencana dunia dan adzab akhirat.

Ya Rabb, sesungguhnya hamba memohon kepadaMu dengan namaMU, yaa ghaffaar, yaa ghafaar, yaa ghafffar, wahai Yang Maha Pengampun, ampunilah segala dosa-dosa hamba, yang lalu-lalu maupun yang sekarang, yang sengaja maupun yang tidak disengaja, yang besar maupun yang kecil, yang di sadari maupun yang tidak disadari.

Yaa hayyu yaa qayyuum birahmatika astaghiits. Amin ya rabbal'alamin..


Catatan penutup akhirku pada malam ini sebagai renungan ku padaNya, bermuhasabbah karena dosa-dosa terlalu banyak yang belum seimbang dengan rasa syukurku. Semoga bermanfaat juga buat semua sahabat evi. Jazakumullah khoir telah membaca dan comment note-note evi. Semoga rahmat Allah selalu menyertai kita dan diberi afiat dari-Nya.

Wassalamu'alaikum wr wb,

~Evi A.~
Medan, 24 April 2010
author

Hikmah da'wah sembunyi-sembunyi..........

Hikmah Da’wah Sirriyyah
(bagian pertama)

HIKMAH PERTAMA: pertanyaannya, mengapa dakwah didahului dengan rahasia?

Jawabannya adalah;

1.Agar warga Mekah tidak dikagetkan dengan peristiwa yang menakutkan mereka, yang menyebabkan mereka kalap dan mematikan embrio dakwah dari masa buaian.

2.Agar barisan dakwah mendapatkan kader-kader yang siap membela dakwah tatkala Rasulullooh صلي الله عليه وسلم mengumumkannya dan muncul musuh-musuh Islam yang berupaya menghancurkannya.1

Syaikh Abu Bakar Al-Jazairi berkata,”Tidak ada dalil akurat yang bisa dijadikan pegangan oleh mereka yang melakukan dakwah rahasia di negara-negara kaum muslimin dewasa ini. Dakwah Rasulullooh صلي الله عليه وسلم selama tiga tahun tidak bisa dijadikan sebagai pegangan dalam masalah itu, karena beliau صلي الله عليه وسلم dan shahabat-shahabatnya pada waktu itu tidak mampu untuk memperdengarkan kalimat Laailaahaillallooh Muhammadan Rasulullooh. Mereka tidak diizinkan untuk melakukan sholat, tetapi setelah barisan dakwah mereka kuat, maka dakwah akhirnya diumumkan, yaitu konsekwensinya mereka berhadapan dengan siksaan dan intimidasi sebagaimana yang dikenal di kalangan umat Islam.2 Oleh karena itu, asal dari dakwah ini adalah mengumumkan. Adapun cara rahasia hanya dipakai apabila berhadapan dengan darurat yang kondisinya bisa dipahami oleh orang cerdas, karena rahasia adalah bentuk pengecualian dan bukan dasar utama.”

Berdasarkan penjelasan di atas, kita mengambil beberapa pelajaran di antaranya:

1.Allooh سبحانه وتعالي tidak membebani seseorang, kecuali sesuai kemampuannya, maka apabila ada perintah untuk melakukan amaliah dakwah, lakukanlah sesuai dengan kemampuan dan sejalan dengan manhaj yang benar.

2.Tidak tergesa-gesa untuk memetik hasil, karena Rosulullooh صلي الله عليه وسلم sebagai orang yang diperintahkan untuk memikul kewajiban dakwah ini, karena sangat mencintai dakwah, antusias, dan responsive, sangat berambisi agar manusia menerima dakwahnya, seharusnya beliau صلي الله عليه وسلم mengajak siapa saja yang beliau صلي الله عليه وسلم temui di jalan atau yang ditemuinya di Ka’bah ataupun dalam perkumpulan-perkumpulan. Namun, ternyata beliau صلي الله عليه وسلم tidak menceritakan dakwah itu, kecuali kepada orang-orang tertentu. Beliau صلي الله عليه وسلم menahan diri, menanti masa berdakwah secara terbuka tiba, yang akan mampu memberikan hasil yang lebih dan cepat, menunggu waktu yang tepat.

Seorang da’I mesti mengetahui bahwa setiap manusia memiliki sisi fitrah dan kebaikan, itu dipahami berdasarkan hadits Rosulullooh صلي الله عليه وسلم,”Setiap ana manusi yang dilahirkan, lahir dalam keadaan fitrah.”3

Namun, fitrah itu tertutupi oleh dosa dan noda dan untuk bisa sampai kepada fitrah itu, perlu menanti dengan kesabaran. Beberapa masyayikh memberikan perumpamaan dengan berkata,”Sesungguhnya bagi siapa saja yang menyalakan api kemudian membiarkan kayu bakarnya hangus dan menyisakan abu dan arang, maka setelahnya seseorang bisa saja mengeluarkan dari gundukan abu yang sudah dingin itu sebuah bara api kecil yang menjadi cikal api yang menyala, yaitu dengan cara meniup debu yang mengelilinginya kemudian meniup kembali hingga muncul bara api yang bisa menyala tatkala diletakkan di atasnya daun kering atau kertas.”

Akan tetapi, kenyataannya banyak manusia yang terlalau tergesa-gesa dalam mengeluarkan bara kecil itu dari tumpukan abu, dia langsung dengan cepat meniup tumpukan abu tersebut, yang menyebabkan abu itu bertebaran di mukanya, dan cikal bara itu berserakan tanpa bisa dimanfaatkan lagi. Begitulah perumpamaan berdakwah di jalan Allooh سبحانه وتعالي . Siapa saja yang tergesa-gesa dalam memetik hasil, maka mudharatnya akan lebih banyak daripada manfaatnya. Namun, bagi yang berhati-hati dan bersabar dalam bekerja untuk menghilangkan karat yang melekat di hati yang ibaratnya bagaikan debu hingga dia berhasil menembus hati, hingga meraih cahaya kebenaran dan menerangi sekelilingnya, objek dakwahnya menerima ajakannya, maka dia telah berhasil karena menghindari tergesa-gesa dalam memetik hasil.4

Kisah Syaikh Muhammad At Tamimi رحمه الله yang tidak tergesa-gesa dalam mengambil tindakan tatkala melihat manusia bertawaf di sekitar kuburan Zaid bin Al Khattab dekat kota Riyadh, dia hanya mencukupkan dengan berkata,”Alloohسبحانه وتعالي lebih mulia daripada Zaid رضي الله عنه ”, itu terjadi pada awal dakwahnya dan itu muncul karena kearifan beliau dalam berdakwah. Semoga Allooh merahmatinya dengan rahmat yang luas.5

Catatan Kaki:
1.Lihat vAs Sayyid Al Wakil, Ta’Ammul Fis-Sirah An NAbawiyah, hal 42-43
2.Abu Bakar Al Jazairi, Hadza Al Habib Ya Muh54, nomor 1385
4.Perumpamaan ini saya telah mendengarnya dari Syaikh Ali Thanthawi Rohimahullooh
5.Lihat As Syaikh Abdul Rahman bin Hasan, Khams Rasa’il At Tauhid wa Al Iman, Risalah pertama, Ar Risalah Al Ula Ashl Dinil Islam wa Qo’idatuhu, hal. 339, dicetak satu dengan buku tauhid. Dia berkata,”Seperti yang telah terjadi pada kehidupan kita Muhammad At Tamimi رحمه الله pada awal meniti jalan dakwah Dia رحمه اللهberkata tatkala mendengar mereka memanggil Zaib, hal 99
3.Shahih Al Bukhari dengan Fathu Al Bari, 3/2id bin Al Khatththab رضي الله عنه ‘Allooh سبحانه وتعالي lebih baik daripada Zaid رضي الله عنه ’, membiasakan mereka dalam menafikan kemusyrikan secara perlahan hingga mudharat bisa terhindari demi maslahat, Walloohua’lam.

*Diambil dari Buku FIKIH SIRAH, Prof. Dr. Zaid bin Abdul Karim Az Zaid, Darus Sunnah

dari : sahabatku Ahmad Zen
Mengenal Apa itu Tamu Bulanan (Menstruasi)
author

Mengenal Apa itu Tamu Bulanan (Menstruasi)



Lebih Dekat Dengan Tamu Bulanan
Penyusun: Ummu Salamah

Iiiih Kok jadi sensi gitu sih?
Lho… Lho masalah kecil saja ditangisi…
Uhhh… sakit banget!!!
Jangan ganggu aku deh, aku lagi kesel nih!!!

Kira-kira komentar seperti itulah yang keluar saat ‘tamu bulanan’ kita datang, atau biasa kita sebut menstruasi. Bagaimana fisiologi terjadinya dan pengaruhnya pada emosi kita? Apa saja yang bisa dipersiapkan untuk menyambut ‘tamu’ spesial kita yang satu ini?

Menstruasi

Menstruasi adalah proses meluruhnya dinding endometrium uterus karena terjadinya penurunan drastis hormon progesteron secara tiba-tiba.

Fisiologi Siklus Menstruasi

Panjang siklus bervariasi dari 23 hari atau kurang untuk siklus pendek dan lebih dari 35 hari untuk siklus yang panjang. Ada sejumlah perempuan yang siklusnya teratur, sementara ada pula yang bervariasi sampai dengan 7 hari. Untuk lebih memudahkan pemahaman, pada tulisan ini kita gunakan rata-rata siklus 28 hari.

Siklus menstruasi di bawah kontrol hormon seks. Untuk memudahkan, siklus ini dibagi dalam 2 fase, yaitu fase sebelum ovulasi dan fase setelah ovulasi.

Ukhtiy Harus Tahu!
Siklus Menstruasi itu berbeda dengan
Masa menstruasi


1. Fase sebelum ovulasi – dikontrol oleh FSH dan esterogen.

Kelenjar pituitari pada dasar otak akan mengeluarkan FSH yang akan merangsang pematangan folikel di ovarium (indung telur). Pematangan folikel ini akan meningkatkan produksi esterogen.

Pada saat kenaikan esterogen mendekati ovulasi, terjadi perubahan – perubahan sebagai berikut:

* Endometrium (selaput lendir rahim) menebal.
* Serviks menjadi panjang dan lunak serta terbuka.
* Lendir serviks yang diproduksi oleh kelenjar-kelenjar pada serviks menjadi lendir yang bersahabat dengan sperma.
* Peningkatan garam, gula, dan asam amino untuk memberikan makanan pada sperma.
* Peningkatan cairan sampai dengan 10 kali peningkatan volume lendir.
* Lendir yang subur terdiri dari 98% air – transparan, berkilat, licin, elastis yang disebut efek spinnbarkeit.
* Struktur lendir yang subur bila dilihat dengan menggunakan nuclear magnetic resonance memperlihatkan jaringan yang jarang sehingga dapat dilewati oleh sperma.
* Suhu menetap pada tingkat yang rendah.

Ketika esterogen mencapai tingkat tertentu dalam darah, kelenjar pituitari distimulasi untuk menghasilkan LH yang meningkat cepat yang kemudian akan menimbulkan ovulasi (pecahnya folikel yang matang dan mengeluarkan ovum) dalam 36 jam kemudian.

2. Fase setelah ovulasi – dikontrol oleh progesteron.

Setelah ovulasi, LH menyebabkan pecahnya folikel yang kemudian folikel tersebut akan berkembang menjadi korpus luteum, yang memproduksi progesteron.

Di bawah pengaruh progesteron terjadi perubahan-perubahan:

* Endometrium melunak guna mempersiapkan diri untuk menerima implantasi (penempelan) telur yang telah dibuahi.
* Serviks memendek, keras, dan tertutup.
* Lendir serviks menjadi tidak bersahabat untuk mencegah penetrasi sperma.
* Setelah ovulasi terdapat perubahan status kesuburan – jaringan filamen-filamen menjadi lebih padat membentuk lendir yang tebal yang mencegah penetrasi sperma. Sperma secara cepat akan dirusak oleh cairan vagina yang bersifat asam.
* Suhu akan meningkat sekitar 0,2˚C atau lebih.

Korpus luteum akan bertahan sekitar 14 hari, kemudian akan kisut dan mati; progesteron akan turun; suhu turun; dan endometrium akan mengalami disintegrasi sehingga terjadilah menstruasi dan lengkaplah satu siklus.

Ovulasi

Ovulasi hanya terjadi satu hari saja dalam satu siklus dan bila tidak terjadi kehamilan, 2 minggu kemudian diikuti oleh masa menstruasi. Biasanya jangka waktu antara ovulasi dan menstruasi berikutnya tidaklah berbeda jauh. Lamanya siklus menstruasi bergantung pada variasi waktu sejak awal siklus sampai ovulasi. Terjadinya ovulasi menentukan lamanya siklus.

Lamanya waktu sejak awal menstruasi sampai ovulasi bisa bermacam-macam. Ovulasi seringkali tertunda pada saat-saat seseorang mengalami stres, masa menyusui dan masa pra menopause.

Pada satu hari ovulasi dalam suatu siklus, satu atau dua sel telur siap untuk dibuahi. Hidup sel telur tidak lebih dari 24 jam, sedangkan masa hidup sel sperma berbeda-beda. Bila tidak ada lendir yang menunjang kelangsungan hidupnya, sel sperma tidak bisa bertahan hidup lebih dari satu jam atau sekitar itu. Namun dengan adanya lendir cervix yang baik, sel sperma bisa bertahan hidup sampai 2 atau 3 hari, bahkan kadang bisa sampai 4 atau 5 hari lamanya.

PMS (Pra Menstruasi Sindrom)

Menstruasi biasanya identik dengan PMS, setiap wanita mengalami keluhan menjelang menstruasi. Sekitar 85% wanita mengalami gangguan fisik dan emosi menjelang masa ini.

Gejala yang paling mudah dilihat dari sindrom pra menstruasi ini adalah mudah marah, depresi, lelah dan tubuh agak membengkak. Selain itu, biasanya juga terjadi penumpukan cairan dengan payudara yang agak membengkak, ukuran panggul bertambah besar, wajah terlihat sembab, sakit kepala, dan nyeri di bagian perut. Perubahan-perubahan mood, seperti mudah marah, meledak-ledak, dan sering menangis juga kerap menandai munculnya premenstrual syndrome (PMS) ini.

Yang lebih gawat adalah PMS pun dapat menimbulkan depresi, terkadang sampai memunculkan perasaan ingin bunuh diri, dan bahkan keinginan melakukan kekerasan kepada diri sendiri ataupun ke orang lain.

Sayangnya, hingga kini penyebab pasti timbulnya PMS belum diketahui. Namun, gejala-gejala PMS tadi diperkirakan berhubungan dengan meningkatnya hormon-hormon wanita seperti yang telah dijelaskan di awal -estrogen dan progesterone- dalam hari-hari menjelang menstruasi. Nah, ketika gejala-gejala tersebut makin hebat dan menganggu aktivitas sehari-hari pada setiap bulannya, ada baiknya Ukhtiy berkonsultasi ke dokter.

Inilah beberapa fakta seputar PMS, termasuk bagaimana cara meringankannya:

1. Telat datang bulan, hal biasa.
Kejadian ini berhubungan dengan tingkat stres yang dialami sehingga kerja hormon terhambat dan menyebabkan silklus menstruasi pun terganggu. Maka dari itu, perhatikan jadwal kuliah/kegiatan Ukhtiy, apakah saat ini Ukhtiy dikejar tenggat waktu soal kuliah, tugas, atau amanah lain. Bila saja Ukhtiy perhatikan, adanya stres ini dapat membuat menstruasi Uktiy terlambat.

2. Tidak sebanyak yang Ukhtiy pikirkan.
Ukhtiy tidak perlu takut kehilangan jumlah darah terlalu banyak. Secara rata-rata, setiap bulannya seorang wanita hanya kehilangan sekitar 3 ons darah.

3. Lama atau sebentar itu normal.
Kebanyakan wanita akan mengeluarkan darah sekitar dua hari sampai tujuh hari. Bila menstruasi Anda lebih dari delapan hari, itu belum tergolong masalah besar.

4. PMS yang bukan PMS.
Wanita yang mengalami sakit hebat saat menstruasi itu melebihi gejala umum sangat mungkin terkena premenstrual dysphoric disorder (PMDD). Wanita yang menderita PMDD juga memiliki gejala-gejala sama layaknya PMS, seperti sakit kepala, nyeri sendi dan otot, tubuh dan payudara membengkak. Gejala-gejala yang secara umum terjadi, akan menghilang saat berlangsungnya menstruasi.

Apa yang dapat Ukhtiy lakukan?

Untuk mengurangi beberapa kondisi yang tidak nyaman menjelang PMS, coba lakukan beberapa hal di bawah ini:

1. Buatlah semacam diary atau jurnal yang mencatat kapan gejala-gejala itu muncul. Dengan demikian, Ukhtiy mempunyai patokan waktu yang tepat untuk mengatasinya.
2. Agar sehat, makanlah sedikit tetapi sering. Jika Ukhtiy menderita konstipasi, konsumsilah bahan makanan yang mengandung banyak serat.
3. Saat sedang minum obat diuretik, biasanya Ukhtiy akan lebih sering buang air kecil yang memungkinkan mineral penting ikut terbuang. Karena itu, tambah makanan yang mengandung potassium (buah, makanan laut, kacang-kacangan), juga makanan, minuman ekstra atau suplemen yang mengandung vitamin B dan C.
4. Untuk mengurangi terjadinya penumpukan cairan, sebisa mungkin kurangi garam dalam makanan Ukhtiy. Garam bisa menyerap air dan hal ini dapat meningkatkan pembengkakan.
5. Perbanyak waktu istirahat untuk menghindari kelelahan. Selain itu cobalah menghindari situasi yang bisa membuat Ukhtiy stres.
6. Coba bicarakan perasaan Ukhtiy kepada sahabat yang dapat dipercaya dan dapat mendengarkan keluhan Ukhtiy. Pastikan pula keluarga tahu mengenai kondisi Ukhtiy.
7. Cobalah minum beberapa ramuan tumbuhan tertentu yang telah terbukti membantu meningkatkan kesehatan wanita, misalnya kunyit asam, dan lain-lain.

Alhamdulillah, mudah-mudahan setelah tahu seluk-beluknya kita bisa menyambut ‘tamu’ kita yang satu ini dengan penuh senyum dan kehangatan. Ditunggu ya kabar baiknya mulai bulan depan…
Maroji’: www.medicastore.com
Khadijah Mengajarkan Cinta Kepada Kita
author

Khadijah Mengajarkan Cinta Kepada Kita



Khadijah Mengajarkan Cinta Kepada Kita

Diriwayatkan dalam sahih Bukhari dengan sanadnya, dari Ibnu Syihab dari Urwah bin Az Zubair dari Aisyah, ummul mukminin menceritakan hadits tentang pemulaan turunnya wahyu, yaitu ketika Malaikat Jibril turun menemui Muhammad di gua Hira’ dan memintanya membaca ” iqra’ ” tiga kali.

Tiga kali juga Muhammad saw. menjawab“Maa ana biqari’ “, menegaskan bahwa beliau tidak bisa membaca. Kata “maa” merupakan penafian atau pengingkaran bahwa memang beliau tidak sanggup membaca sama sekali. Kemudian Jibril mendekapnya dengan kuat. Peristiwa tiba-tiba itu membuat Muhammad saw. takut dan khawatir terhadap dirinya.
Muhammad saw. segera pulang menemui Khadijah binti Khuwailid ra seraya berkata, “Selimuti aku, selimuti aku.” Dengan sigap Khadijah menyelimutinya, perlahan rasa takut mulai menghilang. Setelah merasa tenang, Muhammad saw. menceritakan kejadian yang dialaminya. “Sungguh saya takut terhadap diriku.” pungkas Muhammad saw.

“فقالت خديجة: كلا والله ما يخزيك الله أبدا إنك لتصل الرحم ، وتحمل الكل، وتُكسب المعدوم، وتُقرى الضيف، وتُعين على نوائب الحق”
Dengan sigap dan mantap Khadijah menjawab, “Tidak, sekali-kali tidak, Demi Allah, Allah tidak akan menghinakan engkau selamanya, karena engkau penyambung silaturahim, membantu yang memerlukan, meringankan orang yang tidak berpunya, memulyakan tamu dan menolong untuk kebenaran.”

****
Yang menarik untuk disebut dari periwayatan ini adalah, bahwa Aisyah istri Rasulullah saw. sangat cemburu dengan Khadijah , namun demikian, Aisyah secara amanah meriwayatkan kisah ini apa adanya, tidak dikurangi sedikit pun. Subhanallah!

****
(فدخل على خديجة بنت خويلد)
“Maka Muhammad segera pulang menemui Khadijah di rumahnya”, mengisyaratkan bahwa Muhammad saw. “betah” berkeluarga dengan Khadijah, bahkan beliau mengkhususkan curhat kepadanya atas kejadian yang dialaminya. Padahal Khadijah ra tidak sendirian di rumahnya, Khadijah bersama anak-anaknya -bukan anak Muhammad dari hasil pernikahan dengan Khadijah-.

Seandainya Muhammad saw. tidak “betah” di rumah Khadijah, pasti beliau tidak akan pulang ke rumah Khadijah di saat dirinya dihantui ketakutan seperti itu.
Muhammad saw. minta diselimuti, ketika rasa takut dalam dirinya lenyap dan rasa khawatir yang menyelimuti jiwanya hilang, Muhammad saw. baru menceritakan apa yang terjadi.

****
Rasa takut yang demikian hebat mampu menghalangi berpikir jernih dan menghambat berinisiatif secara cepat dan tepat.
(فلما ذهب عن إبراهيم الروع وجاءته البشرى يجادلنا في قوم لوط(
“Maka tatkala rasa takut hilang dari Ibrahim dan berita gembira telah datang kepadanya, diapun bersoal jawab dengan (malaikat-malaikat) kami tentang kaum Luth.” Huud:74

(فزملوه حتى ذهب عنه الروع)
Penggunaan huruf ” fa’ ” dalam potongan hadits di atas menunjukkan kesigapan seorang istri, “Maka Khadijah langsung menyelimutinya, sehingga hilanglah rasa takut darinya.”

Muhammad saw. terkenal sebagai seorang yang selalu menjaga kehormatan dan kepribadian dirinya, sehingga tidak mungkin beliau meminta diselimuti, kalau bukan karena kondisi yang menimpa dirinya sedemikian hebat.
Namun, rasa takut dan khawatir yang dialami Muhammad saw. adalah hal yang wajar, sebagaimana nabi-nabi sebelumnya juga demikian,
“Maka tatkala dilihatnya tangan mereka tidak menjamahnya, Ibrahim memandang aneh perbuatan mereka, dan merasa takut kepada mereka. Malaikat itu berkata: “Jangan kamu takut, Sesungguhnya kami adalah (malaikat-malaikat) yang diutus kepada kaum Luth.” Huud:70
“Maka Musa merasa takut dalam hatinya.” Thaaha:67
“(Tetapi mereka tidak mau makan), karena itu Ibrahim merasa takut terhadap mereka. mereka berkata: “Janganlah kamu takut”, dan mereka memberi kabar gembira kepadanya dengan (kelahiran) seorang anak yang alim (Ishak). Adz Dzariat:28
Muhammad menceritakan kejadian yang dialaminya setelah beliau benar-benar merasakan ketenangan. Muhammad memilih Khadijah sebagai tempat curhat beliau. Kenapa? Karena Khadijah orang yang paling tahu tentang dirinya, orang yang paling dekat dengannya, Khadijah tahu, bahwa apa yang diceritakan suaminya adalah benar.
Sekaligus Muhammad saw. juga paham bahwa istrinya mampu memberi jalan keluar dari peristiwa yang hadapinya.
Khadijah seorang yang cerdas, mengetahu solusi jitu atas apa yang dialami suaminya, termasuk perihal yang belum pernah terjadi sekalipun.

****
Permulaan turunnya wahyu merupakan tahapan baru bagi kehidupan Muhammad saw. turunnya wahyu dengan tiba-tiba menjadikan diri beliau berubah statusnya. Turunya permulaan wahyu ini sebagai deklarasi tersambungnya kembali antara langit (risalah Ilahiyah) dengan bumi (tugas penyampaian dan sikap optimisme hidup).
Tersambungnya kembali jalinan langit dan bumi, setelah sebelumnya terputus beberapa abad. Inilah proses penguatan jiwa Muhammad saw. sebagai seorang manusia untuk menerima risalah Ilahiyah.

****
Karena itu, Muhammad saw. berkata, “Saya takut terhadap diriku sendiri” rasa takut terhadap apa yang ia lihat dan di dengar itu bagian dari tipu daya jin atau dukun, sebagaimana yang dipaparkan dalam buku-buku sirah tentang ketakutan Muhammad saw. terhadap dirinya.

Khadijah menjawab dengan mantap, karena dilatar belakangi pengenalan panjangnya terhadap pribadi Muhammad saw. sejak menjadi pedagang.
Pengenalan panjang Khadijah sebelum menikah dengan Muhammad, yaitu informasi di dapat dari pembantunya yang bernama Maisaroh -seorang laki-laki- yang menemani Muhammad saw. berdagang ke Syam, di mana Maisaroh melihat awan dengan mata kepala sendiri berjalan menaungi Muhammad saw. di suasana terik matahari. Dalam riwayat lain dua malaikat menaungi Muhammad saw. kemana saja ia berjalan dari terik matahari.
Atau berteduhnya Muhammad saw. di bawah sebuah pohon. Seorang Rahib yang melihat kejadian itu berkomentar, “Tidak ada orang yang berteduh di pohon ini kecuali ia adalah seorang nabi, sebagaimana diterangkan dalam kitab asli kami.” Dan ketika diceritakan ciri-ciri Muhammad, maka itu persis tertulis dalam kitab mereka.
Kisah ini ditulis di banyak buku sirah, seperti sirah Ibnu Ishaq, sirah Ibnu Hisyam, sirah As Suyuthi, sirah As Suhaili dan lain-lain.

****
Makanya, ketika Khadijah menjawab dengan mantap, “Tidak, sekali-kali tidak” adalah berdasarkan data-data panjang yang ia ketahui sebelumnya. Jawaban yang juga tidak diduga Muhammad saw. sendiri. Jawaban tegas, memancar dari aliran cintanya kepada suaminya. Kenapa tidak? Karena Khadijah yakin bahwa beliau adalah utusan Allah swt. untuk umat ini.
Khadijah segera mencarikan informasi kepada tokoh agama, Waraqah bin Naufal, atau kepada pendeta Buhaira tentang kejadian yang dialami Muhammad saw. Keduanya berkomentar, bahwa Muhammad seorang nabi akhir zaman untuk umat ini.

****
Proses nikahnya Khadijah dengan Muhammad pun unik, dimana Khadijah meminta salah seorang wanita Quraisy untuk mempengaruhi Muhammad dengan menceritakan keistimewaan dan kelebihan Khadijah. Di akhir lobi, wanita itu menawarkan kepada Muhammad, bahwa Khadijah layak menjadi Istrinya, dan Muhammad cocok menjadi suaminya.
Dengan ditemani pamannya, Abu Thalib dan paman-paman yang lain, Muhammad saw. melamar Khadijah. Sejarah sirah mencatat, bahwa Khadijah ketika itu sebagai seorang pebisnis ulung yang sangat kaya raya.

****
Kisah lain yang menguatkan bahwa Muhammad saw. seorang Rasul adalah sebagaimana diriwayatkan Imam Baihaqi dari Ibnu Ishaq, bahwa Khadijah bersanding dengan Muhamamd saw. di dalam rumahnya. Khadijah berkata, “Apakah engkau melihat Malaikat Jibril? Muhammad menjawab, “Ya”. Maka Khadijah masuk kebilik kamarnya dan bersanding dengan Muhammad seraya membuka tutup kepala dan cadar yang dipakainya. Khadijah kembali bertanya, “Apakah engkau masih melihatnya? Tidak, jawab Muhamamd saw. Khadijah berkomentar, Ia bukanlah setan, ia adalah malaikat wahai putra pamanku. Khadijah yakin dan bersaksi bahwa apa yang dibawa Muhammad saw. adalah kebenaran.

Demikian, kita melihat sikap bijak ummul mukminin, Khadijah ra. Dirinya menjadi dewasa dan matang bersamaan dengan kejadian-kejadian yang dialaminya. Khadijah menjadi mudah menyelesaikan persoalan bersamaan dengan permasalahan-permasalahan yang dihadapinya. Khadijah tidak sekedar menggembirakan dan membela Muhammad saw. berdasarkan dugaan atau kamuflase belaka. Akan tetapi Khadijah mempersembahkan pembelaan dan menyenangkan hati suaminya karena berdasarkan data-data panjang yang ia hadapi selama ini.
Dengan sigap dan penuh cinta, Khadijah mendampingi suaminya menghadapi persoalan hidup. Allahu a’lam.

By. Ulis Tofa, Lc
www.dakwatuna.com